Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bak Angin Segar, Uji Coba Obat Herbal untuk Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Dilakukan LIPI, Tinggal Tunggu Hasilnya!

Tiur Kartikawati Renata Sari - Kamis, 11 Juni 2020 | 20:31
(Ilustrasi) Bak Angin Segar, Uji Coba Obat Herbal untuk Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Dilakukan LIPI, Tinggal Tunggu Hasilnya!
Xinhua

(Ilustrasi) Bak Angin Segar, Uji Coba Obat Herbal untuk Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Dilakukan LIPI, Tinggal Tunggu Hasilnya!

GridStar.ID - Baru-baru ini Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) melakukan uji klinis terhadap obat herbal untuk pasien covid-19.

Pasien virus corona yang mendapatkan obat herbal ini merupakan pasien yang di rawat di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Uji coba ini dilakukan sejak Senin, (08/06).

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Diantar Sesama Pengemudi Ojol, Jenazah Driver Ini Ternyata Positif Corona Usai Dimakamkan Secara Normal Tanpa Prosedur Keamanan Covid-19

Kepala LIPI, Laksana Tri Handoko, menjelaskan, ada dua produk immunomodulator yang diuji coba pada pasien Covid-19, yakni herbal dari Cordyceps militasris dan kombinasi herbal yang terdiri dari rimpang jahe, meniran, sambiloto dan daun sembung.

“Uji klinis ini merupakan tonggak sejarah bagi pengembangan suplemen dan obat di Indonesia,” ungkap Handoko dalam keterangan resminya, Rabu (10/6/2020).

Menurut dia, ini merupakan uji klinis produk herbal pertama yang ditujukan untuk penanganan Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Peneliti Temukan Tanda-Tanda Virus Corona Sudah Menyebar Sejak Agustus 2019!

Bila berhasil, ini akan membuktikan bahwa suplemen yang selama ini telah diproduksi bisa diklaim untuk penanganan Covid-19.

“Sehingga berpotensi untuk menjadi produk ekspor unggulan Indonesia,” imbuhnya.

Peneliti dari Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI, Masteria Yunovilsa Putra, menyatakan, dua obat herbal tersebut memang ditargetkan untuk peningkatan imun para pasien Covid-19.

Baca Juga: Bawa Angin Segar Di Saat Perusahaan Lakukan PHK pada Karyawannya di Tengah Wabah Corona, Perusahaan Ini Malah Rekrut Ribuan Pegawai

Namun, kedua obat diharapkan juga dapat digunakan sebagai obat pencegahan untuk orang dalam pengawasan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) yang terindikasi Covid-19.

“Diperkirakan pada bulan Juli, analisis dan hasil sementara dari uji klinis sudah terlihat,” ujarnya.

LIPI juga telah melakukan riset pada kedua obat herbal tersebut sejak Maret 2020.

Baca Juga: Tembus Angka Fantastis Hingga 33.000 Kasus, Indonesia Masuk Daftar 100 Negara Teraman dari Virus Corona, Kok Bisa?

Diawali dengan pengkajian ilmiah terhadap beberapa komoditas herbal Indonesia yang diperkirakan memiliki aktivitas imunomodulator.

Kegiatan pengkajian ilmiah ini dikerjakan oleh tim peneliti LIPI, Universitas Gadjah Mada, dan PT. Kalbe Farma Tbk.

“Harapannya jika nanti tanaman herbal ini lulus uji klinis, ketersediaanya terjamin dan dapat mudah ditemukan di sekitar,” kata Masteria.

Baca Juga: Terkepung di Antara Zona Merah, Daerah Ini Satu-Satunya Zona Hijau di Daratan Jakarta, Begini Sangsi Unik yang Bikin Warga Kapok Langgar Protokol Kesehatan!

Secara rinci, obat herbal pertama yang dikembangkan LIPI adalah Cordyceps militasris, jamur yang merupakan tanaman herbal di pegunungan Himalaya dan dataran tinggi Tibet.

Namun, tanaman ini telah dikultivasi, diekstrasi, dan diproduksi di Indonesia.

Produk Cordyceps militasris yang secara tradisional telah digunakan oleh masyarakat di Tibet, China, dan Korea itu, sudah mengantongi surat izin edar dari BPOM dengan nomor POM TR162397831.

Baca Juga: Geser Posisi Achmad Yurianto, Ternyata Ini Alasan Dokter Reisa Broto Asmoro Gantikannya Sebagai Tim Komunikasi Gugus Tugas Covid-19

Obat herbal kedua adalah kombinasi herbal asli Indonesia terdiri dari rimpang jahe merah, daun meniran, herba sambiloto, dan daun sembung.

Kombinasi ini sudah diformulasikan dan memiliki nomor izin edar POM TR162397831.

Adapun dalam uji klinis dua obat herbal ini dilakukan LIPI bersama Kementerian Kesehatan, Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Tim Dokter Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul LIPI Uji Coba Obat Herbal ke 90 Pasien Covid-19 di Wisma Atlet

Source : Kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x