GridStar.ID - Kabar gembira, ada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat yang akan mendapatkan Bantuan Sosial Pangan jelang lebaran 2023.
Program bansos pangan ini meliputi beras 10 kilogram, ayam, dan telur kepada KPM yang sudah terdata di DTKS.
Penyaluran bansos pangan ini akan dilakukan selama 3 bulan dimulai menjelang ramadan 2023.
Melalui pihak Bulog yang telah bekerja sama dengan PT Pos Indonesia, akan menyalurkan Bansos beras 10 Kg kepada KPM yang nama dan alamatnya sudah terdaftar.
Sebagai informasi, selain nama penerima tercantum dalam DTKS, sasaran penyaluran Bantuan Pangan juga akan tertuju pada penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT tahun 2023.
Berbeda dengan Bantuan Pangan yang akan disalurkan melalui Perum Badan Urusan Logistik (Bulog), para penerima PKH dan BPNT akan cair dalam bentuk uang tunai yang akan disalurkan melalui Bank Himbara.
Hal ini juga pernah disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang mengatakan bahwa Bansos berupa Bantuan Pangan diberikan guna menekan harga bahan pokok yang cenderung naik jelang Ramadhan dan Idul Fitri.
Bagi para KPM yang ingin mendapatkan Bansos Pangan bisa melakukan pengecekan melalui laman link resmi Cek Bansos di cekbansos.kemensos.go.id.
Silahkan akses laman Bansos dan masukan nama provinsi, kecamatan, desa dan tempat tinggal para KPM yang ingin mendapatkan Bansos Pangan dari pemerintah jelang Ramadhan.
Jangan lupa masukan nama KPM yang sesuai identitas diri KTP dan masukkan kode Captcha yang tertera dilayar.
Setelah itu klik cari data dan akan muncul apakah peserta masuk dalam penerima Bansos Pangan rencananya akan diterima hanya untuk 21,3 Juta KPM di Indonesia.
Berikut adalah sedikit informasi mengenai cara menjadi KPM yang terdata di DTKS untuk selanjutnya layak menerima Bansos.
Baca Juga: 3 Bulan Berturut-Turut, Golongan Ini Akan Diantar Langsung Bansos Pangan Ramadan 2023 ke Rumah
Masyarakat tidak perlu khawatir jika belum terdaftar dalam DTKS.
Bagi masyarakat yang belum terdaftar bisa melakukan pendaftaran mandiri DTKS Kemensos.
- Masyarakat (fakir miskin) mendaftarkan diri ke Desa/Kelurahan setempat dengan membawa KTP dan KK.
Selanjutnya akan dilakukan Musyawarah di tingkat Desa/Kelurahan untuk membahas kondisi warga yang layak masuk ke dalam DTKS
- Hasilnya akan ditampilkan Berita Acara yang ditandatangani oleh Kepala Desa/Lurah dan perangkat desa lainnya
- Berita Acara kemudian digunakan oleh Dinas Sosial untuk melakukan verifikasi dan validasi data dengan instrumen lengkap melalui kunjungan rumah tangga.
- Data yang telah diverifikasi dan validasi kemudian diinput di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS) oleh Operator Desa/Kecamatan
- Data yang sudah diinput di SIKS akan diproses oleh Dinas Sosial untuk verifikasi dan validasi lapor kepada Bupati/Walikota
- Bupati/Walikota menyampaikan hasil verifikasi dan validasi Data yang telah disahkan kepada Gubernur untuk diteruskan kepada Menteri sosial.
Demikian tadi informasi penerima Bansos pangan yang dibagikan oleh Kemensos kepada 21,3 juta KPM yang namanya terdata di DTKS sehingga dinyatakan layak menerima Bansos selama tiga bulan kedepan, Informasi ini juga telah kami lengkapi dengan cara mendaftar DTKS Kemensos, Semoga bermanfaat.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Dibulan Ramadhan Tahun Ini 21 Juta KPM Menerima Bansos Pangan Dari Kemensos, Berikut Rinciannya!