Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bak Angin Segar Tanda Berakhirnya Pandemi Corona, Kasus Positif Covid-19 di DKI Jakarta Kian Terkendali dan Siap Masuki Masa Transisi, Anies Baswedan: Hikmah Datang Esok...

Nadia Fairuz Ikbar - Sabtu, 27 Juni 2020 | 17:03
Bak Angin Segar Tanda Berakhirnya Pandemi Corona, Kasus Positif Covid-19 di DKI Jakarta Kian Terkendali dan Siap Masuki Masa Transisi, Anies Baswedan: Hikmah Datang Esok...
Tribunnews

Bak Angin Segar Tanda Berakhirnya Pandemi Corona, Kasus Positif Covid-19 di DKI Jakarta Kian Terkendali dan Siap Masuki Masa Transisi, Anies Baswedan: Hikmah Datang Esok...

GridStar.ID-Virus corona masih terus mewabah di dunia.

Termasuk di Tanah Air kita, Indonesia.

Bahkan sudah hampir empat bulan, warga Indonesia merasakan kesusahan akibat dampak wabah virus ini.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Nekat Gelar Pesta Pernikahan di Tengah Pandemi, Kebahagiaan Berujung Duka Setelah Pengantin Pria Meninggal Karena Covid-19 dan Puluhan Tamu Positif Corona

Selain meregang banyak nyawa manusia, virus ini juga mengakibatkan banyak kerugian besar, khususnya di bidang perekonomian.

Namun, secercah harapan baru saja diumumkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Mengutip dari TribunManado.co.id, Anies Baswedan menjelaskan terkait positivity rate atau tingkat positif Covid-19 di ibu kota.

Baca Juga: Pernikahan Berujung Petaka, Baru Sehari Menikah, sang Pengantin Pria Meninggal Dunia Usai Terinfeksi Covid-19, 30 Tamu Undangan Juga Positif Corona!

Perkembangan tingkat positif Covid-19 di Jakarta berada di angka 3,8 persen dalam dua hari terakhir. Sedangkan secara rata-rata 5 persen.

Dengan angka demikian, Anies Baswedan mengatakan kondisi Jakarta kian terkendali.

"Jakarta alhamdulillah sudah satu bulan ini angka positifnya rata-rata 5 persen."

Baca Juga: Ditantang Jokowi Kendalikan Covid-19 dalam Dua Minggu, Khofifah Akui Sempat Bahagia Tingkat Penularan di Jatim Turun Drastis: Pak Presiden, Sebetulnya...

"Bahkan dua hari ini 3,8 persen."

"Artinya kondisi di Jakarta sudah makin terkendali," kata Anies Baswedan dalam video yang diunggah kanal YouTube Pemprov DKI, Jumat (26/06).

Berdasarkan angka risiko menurut World Health Organization (WHO) atau organisasi kesehatan dunia, angka positif DKI Jakarta jauh di bawah yang direkomendasikan WHO.

Baca Juga: Bak Menantang Maut, China Malah Gelar Pesta Rakyat Makan Daging Anjing dan Minuman Keras di Tengah Badai Covid-19 Belum Usai, Ekspresi Hewan Lucu Ini Memelas saat akan Dibantai

Ilustrasi: virus corona
kompas.com

Ilustrasi: virus corona

WHO sendiri menetapkan angka positivity rate suatu wilayah harus 10 persen untuk bisa melaksanakan masa transisi.

Meski punya angka yang cukup rendah, Anies Baswedan menegaskan pekerjaan Pemprov DKI dan masyarakat tidak boleh berhenti.

Tantangan menurutnya belum selesai dan masih besar menyambut di masa mendatang. Sikap disiplin harus terus ditegakkan.

Baca Juga: Waspada! Jangan Sepelekan Migrain Di tengah Pandemi Corona, Bisa Jadi Gejala Covid-19, Kenali Perbedaan dengan Sakit Kepala Biasa

"Tapi ini belum selesai, tantangannya masih besar. Ke depan, kita perlu lebih disiplin," ucapnya.

Mantan Mendikbud ini mengajak masyarakat untuk memaknai pandemi Covid-19 tersebut sebagai ujian yang akan membawa hikmah.

"Ujian yang memberikan hikmah. Tapi memang hikmah tidak pernah kemarin, hikmah selalu datangnya besok," paparnya.

Baca Juga: Daerah di Indonesia dengan Rasio Kematian Akibat Covid-19 Tertinggi, di Mana Saja?

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut hari ini angka tingkat reproduksi efektif (Rt) alami penurunan menjadi 0,98.

Pada 5 Juni 2020 lalu atau sejak Jakarta diputuskan masuk masa transisi, angka Rt ibu kota dilaporkan sebesar 0,99.

Artinya selama dua pekan, reproduksi virus antar-orang menurun 0,01.

Baca Juga: Harap Bersabar, Gaji ke-13 PNS Termasuk TNI dan Polri Disebut Kemenkeu Belum akan Cair dalam Waktu Dekat: Masih Fokus Dampak Covid-19

Hal tersebut disampaikan Anies Baswedan usai memimpin upacara HUT ke-493 DKI Jakarta, di halaman Blok G Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (22/06).

"Tadi pagi jam 6.30 WIB, laporan tim Fakultas Kesehatan UI, dua minggu masa transisi wabah terkendali di Jakarta. Angka Rt-nya menjadi 0,98," ungkap Anies Baswedan.

Tapi meski laporan terbaru angka Rt kembali turun, Anies Baswedan menegaskan masa transisi akan berlangsung sampai akhir Juni. (*)

Source : TRIBUNMANADO.CO.ID

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x