Follow Us

Sampai Hati Tolak Pemakaman Jenazah Perawat Positif Corona, Kini Sekampung Gigit Jari Takut Ditolak Saat Butuh Akses Kesehatan: Kami Takut Bila Sakit Tidak Ada yang Mau Merawat

Rahma - Selasa, 14 April 2020 | 15:30
Sampai Hati Tolak Pemakaman Jenazah Perawat Positif Corona, Kini Sekampung Gigit Jari Lantaran Takut Ditolak Saat Butuh Akses Kesehatan: Kami Takut Bila Sakit Tidak Ada yang Mau Merawat
Kompas.com/Dian Ade Permana

Sampai Hati Tolak Pemakaman Jenazah Perawat Positif Corona, Kini Sekampung Gigit Jari Lantaran Takut Ditolak Saat Butuh Akses Kesehatan: Kami Takut Bila Sakit Tidak Ada yang Mau Merawat

Baca Juga: Geger Bukan Main, Kuburan di Depok dengan Sengaja Jadi Lokasi Dangdutan Sampai Dini Hari Tiap 2 Minggu Sekali, Pak RT Sampai Turun Tangan Tapi Tak Digubris: Kita Anggap Orang Gila Saja!

Melansir Kompas.com, penolakan pemakaman jenazah perawat RSUP Dr. Kariadi Semarang ternyata berimbas ke warga Dusun Sewakul, Kelurahan Bandarjo, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.

"Kejadian itu membuat nama Sewakul jadi buruk, padahal yang menolak itu hanya oknum yang mengaku perwakilan warga," ujar Soleh di TPU Siwarak, Sewakul, Minggu (12/04).

Dampak yang paling terasa, lanjutnya, saat ini adanya kecaman di media sosial.

Baca Juga: Miris, Jenazah Dokter Positif Covid-19 Dimakamkan di TPU Tanpa Peti Mati hingga Tukang Gali Kubur Terpaksa Pakai Bambu dan Tali, Pihak Keluarga Tak Satupun Melayat

"Itu tidak hanya dirasakan individu-individu, tapi semua warga Sewakul," ujarnya.

Namun yang paling dikhawatirkan adalah bila suatu saat ada yang membutuhkan layanan kesehatan dan melihat KTP sebagai warga Sewakul.

"Kami takut juga bila sakit tidak ada yang mau merawat atau saat berobat ditolak," ungkapnya.

Rumah Pak RT yang Tolak Jenazah Perawat yang Positif Covid-19 Dibanjiri Karangan Bunga dengan Kalimat yang Menohok.
Instagram @lambe_turah

Rumah Pak RT yang Tolak Jenazah Perawat yang Positif Covid-19 Dibanjiri Karangan Bunga dengan Kalimat yang Menohok.

Baca Juga: Ahli Forensik Ungkap Bahaya Jenazah Positif Virus Corona Nekat Dimandikan Pihak Keluarga: Mau Disalatkan Monggo, Tapi dari Jauh

Dia meminta kepada seluruh perawat agar tidak menyamakan perilaku warga.

"Kami jujur minta maaf atas kejadian tersebut kepada para perawat di seluruh Indonesia. Jangan semua disamakan, karena penolakan itu dilakukan oleh oknum," paparnya.

Source : Twitter, kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular