Saat ini ada 124 orang yang telah terhubung dengan grup obrolan telah ditangkap, dan 18 orang lainnya telah ditahan.
Warga negara Korea Selatan sendiri telah membuat sebuah petisi yang kini telah ditandatangani lebih dari 4 juta orang pelaku ditangkap dan diberi hukuman terberat.
Kronologi
Dua mahasiswa dengan nama samaran Kwon dan Ahn menemukan chat grup yang pada aplikasi pesan Telegram terenkripsi pada musim panas 2019 sebagai bagian tugas untuk menyelidiki kejahatan seksual online.
Meski grup obrolan di sana bersifat pribadi, tautan ke mereka mudah ditemukan hanya denga menggunakan pencaraian kata kunci di Google.
Kwon yang pertama kali melihat isi pesan di ruang obrolan tersebut mengatakan "tidak bisa mempercayai adegan dan pesan yang terbentang di depan matanya".
Ahn juga merasa ini adalah kejahatan serius dan harus menjadi perhatian publik.
Meski banyak obrolan grup serupa, tetapi kedua orang ini lebih memusatkan perhatiannya pada Cho.
Cho diduga mencari korban dengan memposting pekerjaan pemodelan palsu secara online.