Follow Us

Aksi Bejat Seorang Predator Seks Diduga Melakukan Rudapaksa pada sang Kekasih Berkali-kali, Paksa Gugurkan Kandungan hingga si Perempuan Pendarahan Hebat, Dokter Peringatkan Bisa Mandul Usai Konsumsi Obat Ini!

Rahma - Minggu, 22 Maret 2020 | 23:00
Ilustrasi - Aksi Bejat Seorang Predator Seks Diduga Melakukan Rudapaksa pada sang Kekasih Berkali-kali, Paksa Gugurkan Kandungan hingga Pendarahan Hebat
Surya Malang

Ilustrasi - Aksi Bejat Seorang Predator Seks Diduga Melakukan Rudapaksa pada sang Kekasih Berkali-kali, Paksa Gugurkan Kandungan hingga Pendarahan Hebat

GridStar.ID - Seorang perempuan berinisial R (20) membagikan cerita di media sosial tentang kekerasan mental yang dilakukan oleh kekasihnya.

Perempuan ini bungkam selama 2 tahun atas kekerasan seksual yang dialaminya.

Selama ini korban mengalami gaslight (kekerasan mental) yang dilakukan kekasihnya sendiri.

Baca Juga: Viral Video Pelecehan Seksual Anak SMA di Sulawesi Utara, Korban Teriak Histeris Sambil Menangis saat Dijegal Para Pelaku: Aku akan Laporkan Kalian!

Sebuah akun twitter @jerujiemas menuliskan sebuah utas mengenai kasus tersebut.

"This is crazy. Bener2 anak ini selama 2 tahun dibungkam dan dia pikir dia gila dan salah. Padahal ini namanya GASLIGHT. Dia baru cerita SEMUANYA sekarang karena selama ini takut," tulis @jerujiemas mengawali utas.

Melansir thread @jerujiemas selama ini si pelaku memaksa R untuk melakukan hubungan seksual, hingga korban mengalami 4 kali hamil dan dipaksa minum obat penggugur kandungan, misoprostol.

Baca Juga: Baru 6 Bulan Menikah, Dokter Ini Nekat Akhiri Hidupnya karena Tak Terima Sang Suami Punya Orientasi Seksual yang Berbeda

Korban tidak berani memberitahu pihak keluarga karena selalu mendapat ancaman dari pelaku.

Utas @jerujiemas
Twitter @jerujiemas

Utas @jerujiemas

"Selama ini keluarga cewe nggak tau. Kenapa? DIA PAKAI ANCAMAN. Kalau sampai ada yang tau, NC (inisial pelaku) akan meninggalkan perempuan ini," tulis akun @jerujiemas.

Korban akhirnya memutuskan untuk buka suara setelah takut kondisi kesehatannya terancam.

Source : Kompas.com, Twitter

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest