GridStar.ID - Korea Selatan kembali digemparkan dengan kasus pelecehan seksual terhadap perempuan.
Bahkan kali ini korban diketahui berada di bawah umur.
Video telanjang mereka diunggah secara online di media sosial.
Dikutip dari CNN, pelaku yang menjadi admin dalam chat 'NTH Room' tersebut adalah seorang pria bernama Cho Joo-bin (24).
Menurut keterangan polisi, pelaku menggunakan aplikasi pesan terenskripsi Telegram, dan para pengguna akan membayar untuk melihat gadis-gadis muda melakukan tindakan seksual di bawah paksaan.
Sebanyak 74 korban diperas oleh Cho untuk mengunggah gambar ke obrolan grup.
Tak main-main, pejabat mencurigai ada sekitar 260.000 peserta dalam ruang obrolan Cho tersebut.
Bahkan di antara para korban, diketahui ada 16 orang gadis yang masih berada di bawah umur.
Pada 20 Maret, pihak kepolisian mengumumkan Cho ditangkap atas tuduhan memproduksi dan mendistribusikan pornografi anak, pelecehan seksual, pemerasan, pemalsuan, penyebaran informasi secara ilegal, dan kekerasan seksual melalui pembuatan film ilegal.