Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Oxford Uji Obat Asam Urat untuk Terapi Pasien Covid-19, Hasilnya?

Tiur Kartikawati Renata Sari - Senin, 30 November 2020 | 07:00
Oxford Uji Obat Asam Urat untuk Terapi Pasien Covid-19
Tribunnews

Oxford Uji Obat Asam Urat untuk Terapi Pasien Covid-19

Para peneliti berfokus untuk melihat kemungkinan pengobatan asam urat terhadap kematian setelah 28 hari.

"Peradangan memainkan peran utama dalam Covid-19. Kami telah menunjukkan bahwa pengobatan dengan deksametason dapat mengurangi kematian pada pasien infeksi virus corona yang sakit paling parah," kata Landray.

Baca Juga: Pemerintah Brazil Putuskan Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac Dihentikan, Ada Apa?

Uji coba Recovery

Uji coba Recovery ini sedang berlangsung di sekitar 176 rumah sakit di Inggris. Adapun perawatan lain yang tengah diuji menggunakan obat tocilizumab.

Sebuah studi menemukan, pasien yang diberi obat ini, 87 persen lebih mungkin untuk melihat gejala yang membaik dalam 28 hari daripada pasien yang tidak diberi obat.

Tocilizumab, yang diproduksi oleh perusahaan farmasi Swiss Roche, merupakan obat anti-inflamasi yang biasanya diberikan kepada penderita rheumatoid arthritis.

Baca Juga: Agar Terbebas dari Pandemi, Benarkah Indonesia Butuh 340 Juta Dosis Vaksin Covid-19?

Obat ini bekerja pada pasien virus corona dengan menghentikan badai sitokin, reaksi berlebihan dari sistem kekebalan yang menyebabkan peradangan, berpotensi fatal.

Diharapkan, colchicine akan bekerja dengan cara yang sama dan memungkinkan orang pulih dari serangan penyakit yang parah. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Universitas Oxford Uji Coba Obat Asam Urat untuk Pengobatan Covid-19"

Source : kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x