GridStar.ID - Diperkirakan Indonesia membutuhkan 340 juta dosis vaksin dalam satu tahun.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT Bio Farma, Honesti Basyir dalam rilis,“Sebanyak 170 juta jiwa, atau sekitar 60 persen dari total jumlah penduduk Indonesia,” pada Minggu (18/10/2020).
Kini Bio Farma tengah mempersiapkan distribusi usai uji coba fase ketiga selesai.
Baca Juga: Kabar Baik, 11 Vaksin Ini Sudah Capai Fase Uji Coba Ketiga, Mana Saja yang Siap Diproduksi Massal?
Termasuk kesiapan dari tingkat provinsi, puskesmas, termasuk tenaga kesehatan yang memberikan vaksin Covid-19 kepada masyarakat.
“Karena itu program vaksinasi Covid-19 ini harus dikawal sebaik mungkin dari seluruh stakeholder, sehingga program ini dapat berjalan sesuai prosedur,” kata dia.
Dengan persiapan yang baik, saat eksekusi, masyarakat akan merasa yakin bahwa vaksin Covid-19 sudah sesuai dengan peraturan dari Badan POM yang pada akhirnya bisa menghentikan penyebaran virus Covid-19.
Direktur Registrasi Obat Badan POM, Riska Andalusia mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada tim peneliti uji klinis fase 3 dan tim Bio Farma yang sudah menjalankan uji klinis sesuai dengan rencana dan time line yang ketat.
“Kami berharap juga agar kegiatan uji klinis fase 3 ini dilaksanakan sesuai dengan prinsip Cara Uji Klinis yang Baik (CUKB) dan validitas data dapat dipertanggung jawabkan,” ujar Riska.
Hingga kini, sambung Riska, tidak ada laporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping yang berat atau serius yang dialami relawan vaksin Covid-19.