Follow Us

Bak Petir di Siang Bolong! Imbas dari Demonstrasi yang Terjadi, Epidemiolog Prediksi Kasus Covid-19 Melonjak Mencapai 10.000 Per Hari

Hinggar - Jumat, 09 Oktober 2020 | 14:30
Massa aksi demo penolakan pengesahan omnibus law UU Cipta Kerja dan pihak kepolisian terlibat bentrok saat melakukan orasi di halaman gedung DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (8/9/2020).
Aji YK Putra

Massa aksi demo penolakan pengesahan omnibus law UU Cipta Kerja dan pihak kepolisian terlibat bentrok saat melakukan orasi di halaman gedung DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (8/9/2020).

"Gas air mata dapat terkumpul pada masker, sehingga tidak tahan untuk dipakai," tuturnya.

Perhatian pembuat kebijakan Dicky menyampaikan, kejadian ini harus dijadikan pelajaran bagi pembuat kebijakan regulasi.

Baca Juga: Donald Trump dapat Hujan Kritikan Warganet, Reporter Gedung Putih Ungkap Dokumen yang Ditandatangi sang Presiden Saat Foto Kerja di Rumah Sakit

Yakni sangat harus mempertimbangkan dan melakukan manajemen risiko dengan matang.

Manajemen risiko termasuk saat mengeluarkan produk kebijakan yang berpotensi menimbulkan reaksi massa yang berisiko memperburuk pandemi virus corona.

"Karena situasi pandemi yang seperti ini jangan sampai keluar kebijakan yang menimbulkan pro kontra yang masif di masyarakat, yang akhirnya timbulan aksi-aksi demo seperti ini," tutur dia.

Baca Juga: Obat Covid-19 yang Diberikan pada Donald Trump Bakal Didistribusikan di Indonesia, Kenali Obatnya Bernama Remdesivir!

Ia menilai, penyebaran virus di situasi saat ini menjadi sangat sulit untuk bisa dikendalikan.

Kendati begitu, Dicky menegaskan aksi demo tidak dapat menjadi satu-satunya yang disalahkan.

"Dampak ini akan bersinergi dengan yang lain ya, tidak bisa hanya ditumpukkan atau disalahkan pada aksi demo saja," ujarnya.

Baca Juga: Bukan Trump kalau Tak Tuai Sorotan, Sudah Tahu Dirinya Terinfeksi Covid-19 Tapi Nekat Keluar untuk Sapa Penggemarnya yang Bikin Dokter Gedung Putih Ketar-ketir

"Karena ini akan berkontribusi dengan kontributor lainnya seperti rangkaian pilkada, pelonggaran-pelonggaran yang terjadi, ketidakpatuhan (terhadap protokol kesehatan), kelemahan testing dan tracing. Jadi enggak bisa hanya menyalahkan aksi demo saja," lanjut dia.

Source : Kompas.com

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular