GridStar.ID - Hingga kini wabah virus covid-19 masih menjadi masalah krusial di Indonesia.
Banyak perusahaan yang berlomba-lomba menemukan vaksin corona demi berakhirnya pandemi yang menyebar ke seluruh dunia ini.
Termasuk Indonesia yang siap menggelontorkan dana besar demi membayar uang muka vaksin covid-19 yang disebut siap pada tahun 2021 mendatang.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan pemerintah menggelontorkan pembayaran uang muka ( DP) tahun ini untuk vaksin Covid-19 mencapai Rp 3,3 triliun.
“Seluruh dana yang disiapkan Rp37 triliun untuk program multiyear,” kata Airlangga dilansir dari Antara, Minggu (6/9/2020).
Airlangga juga mengungkapkan angka pemulihan atau recovery rate di Indonesia mencapai 71,7 persen atau lebih tinggi dari global dan angka kematian mencapai 4,2 persen.
Sementara itu, hingga saat ini beberapa kandidat vaksin virus corona masih dalam tahap pengujian di Indonesia, di tengah para produsen dari sejumlah negara di dunia berlomba menemukan vaksin tersebut.
Seperti di ketahui saat ini sedang dilakukan uji klinis fase III vaksin Covid-19 bekerja sama dengan perusahaan asal China, Sinovac dan produksinya dilakukan BUMN Bio Farma.
Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam kesempatan terpisah beberapa waktu lalu mengungkapkan bahwa diperkirakan ada sekitar 160 juta warga Indonesia yang diproritaskan mencapatkan vaksin, per orang membutuhkan dua dosis.