Setelah ditukar dengan jenazah yang sesuai, akhirnya jenazah dimakamkan dengan protokol Covid-19.
Diketahui jenazah yang merupakan sepupu dari Amir Mahmud itu meninggal karena penyakit jantung.
Pihak rumah sakit pun meminta maaf atas insiden yang terjadi.
Mereka menyampaikan hal ini terjadi karena ada prosedur yang dilanggar.
"Mungkin karena terburu-buru sehingga ada prosedur yang dilanggar yakni memberi identitas lengkap jenazah yang ditempel di peti jenazah," ujar direktur Rumah Sakit Islam Surabaya, Samsul Arifin. (*)