Sekitar 30 menit setelah Ravesteijn pergi, tetiba Kartini merasakan sakit peruh yang menghebat.
Djojoadiningrat lantas menyuruh orang untuk memanggil sang dokter untuk kembali.
Namun Kartini tak tertolong lagi.
Kematian mendadak Kartini sontak menimbulkan rumor bahwa istri Bupati rembang tersebut meninggal karena diracun.
Dokter langganan Kartini, Bouman, bahkan sempat melakukan penyelidikan untuk mengungkap kematian yang misterius tersebut.
Dari hasil penyelidikan terungkap, Van Ravesteijn sesungguhnya bukanlah dokter yang dapat dipercaya.
Namun hasil penyelidikan tersebut sepertinya tidak cukup kuat untuk membuktikan teori bahwa Kartini meninggal karena diracun atau minimal akibat tindakan malpraktik dokter.
Walhasil, sejarah resmi mencatat Kartini meninggal dunia karena sakit preeklampsia. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judulMISTERI Sebab Kartini Mendadak Meninggal, Padahal Segar Bugar 30 Menit Sebelumnya, Benarkah Diracun?