Follow Us

Gara-Gara Larang Kelompok Radikal yang Langgar Larangan Lockdown Selama Wabah Corona, Polisi Malang di India Ini Tangannya Dipotong Massa!

Rahma - Senin, 13 April 2020 | 21:00
Lockdown Di India Berujung Petaka, Seorang Polisi Terpotong Tangannya Setelah Larang Kawanan Bersenjata Masuk Wilayah Pasar
Ilustrasi Kompas.com

Lockdown Di India Berujung Petaka, Seorang Polisi Terpotong Tangannya Setelah Larang Kawanan Bersenjata Masuk Wilayah Pasar

Lockdown Di India Berujung Petaka, Seorang Polisi Terpotong Tangannya Setelah Larang Kawanan Bersenjata Masuk Wilayah Pasar
Ilustrasi Kompas.com

Lockdown Di India Berujung Petaka, Seorang Polisi Terpotong Tangannya Setelah Larang Kawanan Bersenjata Masuk Wilayah Pasar

Baca Juga: Ancaman Presiden Filipina pada Warga Tak Main-main, Seorang Pria Ditembak Mati Petugas Karena Tak Pakai Masker Usai Himbuan Lockdown

Salah satu dari Nihangis kemudian mencabut senjatanya dan memotong tangan salah satu petugas, seperti dilaporkan Russian Today Minggu (12/04).

Si pelaku yang tak disebutkan identitasnya itu sempat melarikan diri sebelum dikejar oleh kepolisian dan berhasil tertangkap.

Si pelaku, diidentifikasi bernama Sub-Asisten Inspektur Harjeet Singh, harus menjalani operasi darurat di lengan sebelah kiri.

Baca Juga: India Memberlakukan Lockdown untuk Atasi Penyebaran Virus Corona, Aktor Bollywood Ini Putuskan Tinggal dengan Mantan Istri, Kenapa?

Kepolisian lokal dalam keterangan tertulis menyatakan, bentrokan yang berlangsung di sebelah timur Punjab merupakan "insiden yang disayangkan".

Melihat masih terus meningkatnya kasus positif corona di India, pemerintah setempat akhirnya memutuskan untuk memperpanjang lockdown.

Melansir Tribunnews.com, pada Sabtu, Perdana Menteri Narendra Modi mengumumkan perpanjangan lockdown virus corona yang seharusnya berakhir pada Selasa (14/04).

Baca Juga: Kisah Pilu, Malaysia Lockdown Demi Selamatkan Rakyatnya dari Pandemi Corona, Nasib TKI Indonesia Justru Miris, Tidak Digaji hingga Terpaksa Makan Tikus, Begini Kesaksiannya!

Lockdown diperpanjang selama 14 hari, mulai Selasa (14/04).

Hingga saat ini, Negeri "Bollywood" mengumumkan 8.504 kasus penularan Covid-19, penyakit yang diakibatkan corona, dengan 289 di antaranya meninggal.

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : Tribunnews.com, Russian Today

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular