Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Miris, Jenazah Dokter Positif Covid-19 Dimakamkan di TPU Tanpa Peti Mati hingga Tukang Gali Kubur Terpaksa Pakai Bambu dan Tali, Pihak Keluarga Tak Satupun Melayat

Tiur Kartikawati Renata Sari - Minggu, 12 April 2020 | 22:30
Miris, Jenazah Dokter Positif Covid-19 Dimakamkan di TPU Tanpa Peti Mati hingga Tukang Gali Kubur Terpaksa Pakai Bambu dan Tali, Pihak Keluarga Tak Satupun Melayat
Tribunnews

Miris, Jenazah Dokter Positif Covid-19 Dimakamkan di TPU Tanpa Peti Mati hingga Tukang Gali Kubur Terpaksa Pakai Bambu dan Tali, Pihak Keluarga Tak Satupun Melayat

Baca Juga: Ahli Jantung Universitas Yale Beberkan Pasien Sembuh Covid-19 Derita Kerusakan 6 Organ Penting Ini Seumur Hidup: Corona Bukan Hanya Gangguan Pernapasan

Tak sesuai dengan protap Covid-19, Yayan langsung menghubungi RSUD Kota Bekasi.

Bukan tanpa alasan, RSUD Kota Bekasi mengatakan peti mati sudah tak tersedia lagi di tempatnya.

Tak ingin keselamatan petugas pemakaman terancam, Yayan berinisiatif mencari peti mati untuk jenazah tersebut.

Baca Juga: Menggemparkan Dunia, Tempat Ini Dituding Jadi Tempat Asal Muasal Virus Corona yang Renggut Ribuan Nyawa, Ternyata Laboratorium di Wuhan Simpan 1.500 Virus Paling Mematikan Sepanjang Masa

Namun usaha Yayan tersebut tak berbuah manis, beberapa yayasan yang ia hubungi juga kehabisan peti mati.

"Saya udah coba cari hubungi beberapa yayasan yang punya peti mati atau pembuatnya enggak ada, kosong sama sekali," ujarnya.

Terkait masalah jenazah tersebut sudah positif virus corona atau belum, Yayan mengaku tak tahu menahu.

Baca Juga: Bak Pertanda, Seorang Kakek Ngaku 3 Kali Mimpi Air Rebusan Daun Leben Bisa Jadi Penangkal Virus Corona hingga Minta Dokter Periksa, Ternyata Sudah Jadi Obat Herbal Penyakit Ini Sejak Lama!

"Kita tidak tahu menahu, rumah sakit cuma bilang harus dimakamkan sesuai protap Covid-19, jenazahnya juga sudah dibungkus rapi tapi beda enggak ada peti matinya," ujar dia.

Pada saat pemakaman, keluarga dari sang pasien pun tidak ada sama sekali yang mengantar.

Padahal, menurut dia, peran keluarga amat sangat penting ketika dalam kondisi seperti ini.

Source : tribunnews

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x