Follow Us

Awalnya Ngotot Tolak Jenazah Perawat yang Gugur karena Covid-19, Ketua RT di Semarang Akhirnya Mengaku Dirinya Menangis saat Kejadian Ini: Apalagi Istri Saya Juga Perawat, Tapi...

Tiur Kartikawati Renata Sari - Sabtu, 11 April 2020 | 11:30
Awalnya Ngotot Tolak Jenazah Perawat yang Gugur karena Covid-19, Ketua RT di Semarang Akhirnya Mengaku Dirinya Menangis saat Kejadian Ini: Apalagi Istri Saya Juga Perawat, Tapi...
YouTube/Kompas TV

Awalnya Ngotot Tolak Jenazah Perawat yang Gugur karena Covid-19, Ketua RT di Semarang Akhirnya Mengaku Dirinya Menangis saat Kejadian Ini: Apalagi Istri Saya Juga Perawat, Tapi...

Dia menyatakan tidak mungkin mengabaikan aspirasi warga karena tanggung jawab sebagai Ketua RT.

Adanya penolakan pemakaman tersebut, karena adanya kesalahan informasi sehingga menyebabkan ketidaksetujuan dari warga.

"Keluarga almarhumah juga ada yang dimakamkan di Sewakul meski bukan warga kami," ucapnya.

Baca Juga: Angin Segar Bagi Indonesia, Prediksi Puncak Virus Corona Terjadi Dipertengahan Tahun 2020 Peneliti Sebut akan Lebih Cepat dari Dugaan, Berkat Langkah yang Diambil Pemerintah Ini!

Purbo mengakui, dalam hati dia menangis karena adanya penolakan pemakaman jenazah tersebut.

"Sungguh, saya juga menangis dengan kejadian tersebut. Apalagi istri saya juga perawat, tapi saya harus meneruskan aspirasi warga," ungkapnya.

Sementara Ketua RW 08 Dusun Sewakul, Daniel Sugito mengatakan, penolakan pemakaman tersebut sempat dimediasi.

Baca Juga: Harapan Datang dari Dokter Speasialis Paru, Walau Tanpa Vaksin Wabah Virus Corona yang Bikin Kewalahan Tenaga Medis Ini akan Cepat Berlalu Asal Semuanya Lakukan Hal Ini, Catat!

Bahkan dokter juga memberi penjelasan hingga Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha datang ke lokasi.

"Tapi warga tetap menghendaki pemakaman dipindah," ujarnya.

Ketua DPW PPNI Jawa Tengah, Edy Wuryanto meminta kepada seluruh perawat untuk tetap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan tulus dan ikhlas.

"Kami kecewa dan prihatin dengan kejadian ini, tapi perawat harus tetap memberikan pelayanan kesehatan secara profesional," ungkapnya. (*)

Source : kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular