GridStar.ID - Beberapa waktu yang lalu, ramai anak-anak mengalami keracunan karena mengonsumsi ciki ngebul.
Diketahui dalam ciki ngebul yang dijual mengandung nitrogen cair.
Anak-anak yang keracunan makanan karena jajanan ciki ngebul dilaporkan mengalami keluhan nyeri perut hebat, bahkan ada beberapa orang yang lainnya menderita luka bakar.
Nitrogen cair memiliki beberapa bahaya yang patut diwaspadai, antara lain:
- Menimbulkan frostbite atau cold burns jika mengenai kulit dan mata
- Menyebabkan sesak napas, pusing, mual, muntah, kehilangan kesadaran, hingga kematian jika terhirup
- Menimbulkan barotrauma gastrointestinal jika tertelan.
Nitrogen cair menjadi salah satu bahan penolong yang bisa digunakan untuk bahan olahan pangan.
Baca Juga: Makan Banyak Korban, Keracunan Ciki Ngebul Ditanggung BPJS Kesehatan?
Nitrogen cair menjadi salah satu zat yang digunakan sebagai pendingin olahan pangan yang bisa mengurangi proses pembusukan makanan dan minuman dan bisa mempertahankan kualitas dan rasa yang optimal.
Nitrogen cair memiliki suhu yang sangat rendah sehingga bisa menghambat proses oksidasi atau pembentukan panas selama pegolahan, pengemasan dan pengiriman.
Oleh karena itu BPOM mengeluarkan aturan penggunaan nitrogen cair melalui Pedoman Mitigasi Risiko: Penggunaan Bahan Penolong Nitrogen Cair pada Pangan Olahan.
Untuk para penjual makanan yang menggunakan nitrogen cair dalam proses pembuaan makanan, perlu memperhatikan hal-hal berikut: