GridStar.ID - Sebuah pesawat harus melakukan pendaratan darurat di Palembang, Sumatera Selatan pada Senin (27/09).
Pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 944 memiliki rute Cengkareng-Batam.
Namun karena adanya kejadian yang tak terduga, pesawat tersebut terpaksa harus melakukan pendaratan darurat di Palembang.
Ya, peristiwa ini terjadi karena ulah anak kecil yang tiba-tiba melepas penutup tuas pintu darurat.
Hal ini terjadi karena anak tersebut lepas dari pengawasan orang tuanya.
Ketua Kadin Kota Batam Jadi Rajagukguk merupakan salah satu penumpang yang ada di pesawat tersebut.
Ia pun menyampaikan situasi di pesawat saat peristiwa itu terjadi.
"Saya duduk di kursi nomor 2C. Ketika itu baru sekitar sejam pesawat take off dan saya tertidur. Kemudian saya dikejutkan karena pramugari pada berlarian ke arah pintu emergency," ungkap Jadi.
Pramugari pada saat itu mencoba menutup kembali penutup tuas pintu darurat yang hampir terbuka karena dilepas oleh anak tersebut.
Jadi menyampaikan bahwa tak ada penumpang yang panik saat kejadian, karena banyak dari mereka yang tengah tertidur.
"Penumpang banyak yang tidur dan pramugari tidak memberitahu kejadian itu, maka tidak ada kepanikan di dalam pesawat," ujar Jadi.
Akhirnya tindakan sesuai prosedur harus dilakukan dan awak kabin melaporkan kejadian kepada kapten pilot.
"Kapten pilot segera memutuskan untuk mengalihkan (divert) penerbangan ke bandara terdekat untuk dilakukan pengecekan secara teknis kondisi pesawat dan memastikan pesawat dalam kondisi aman untuk menjamin keselamatan dan keamanan penerbangan," kata VP Corporate Secretary and CSR PT Citilink Indonesia Diah Suryani, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (28/09).
Setelah dipastikan pesawat aman, penerbangan menuju Batam kembali dilanjutkan. (*)