Follow Us

Bukan dari Eropa atau Timur Tengah, Raja Terkaya di Dunia Ternyata Berada di Asia Tenggara, Ini Sumber Kekayaan dari Raja Thailand

Hinggar - Rabu, 14 Oktober 2020 | 13:02
Raja Thailand Maha Vajiralongkorn
AFP / Panupong Changchai

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn

Ayahnya, mendiang Raja Bhumibol Adulyadej, yang memerintah selama 70 tahun, digambarkan sebagai sosok propaganda royalis yang begitu hemat.

Baca Juga: Bersikap Bak Jagoan Vokal Sana-Sini, Tak Disangka Jerinx Setiap Hari Turun ke Jalan Bagikan Makanan, Ini 5 Kerajaan Bisnis Pentolan Band Metal SID!

Bahkan ketika Thailand tumbuh menjadi mesin ekonomi Asia Tenggara dan investasi putra mahkota yang kini menjadi raja, berlipat ganda nilainya.

Raja Vajiralongkorn kini berusia 68 tahun. Dengan keempat istri dan selir kerajaan dia dan rombongannya lebih sering menghabiskan waktu di Jerman.

Dari negara itu, dia bahkan membawa 2 unit militer di bawah komandonya dan mengubah hukum yang mengizinkan dirinya memerintah dari luar negeri.

Baca Juga: Tak Hanya Terjadi di Indonesia, Pria Ini Mendirikan Kekaisaran Sendiri di Australia: Saya Memutuskan Untuk Membuat Negara Sendiri di Halaman Belakang Rumah

Hal itu mendapat protes dari Jerman dengan Menteri Luar Negerinya, Heiko Maas menyatakan bahwa Raja Thailand tidak berhak menggelar kegiatan pemerintahan di negara mereka.

Diwartakan Kompas.com sebelumnya, Maas berkata dalam rapat dengar parlemen Rabu (07/10), "Kami telah menegaskan politik yang menyangkut Thailand tidak boleh digelar di tanah Jerman."

Kembali pada soal Biro Properti Mahkota (CPB), pada tahun 2017, 9 bulan usai Vajiralongkorn naik takhta, UU yang disahkan parlemen yang didominasi militer menempatkan aset CPB "di bawah kebijaksanaan Yang Mulia."

Baca Juga: Miliki Kerajaan Bisnis dan Harta Menggunung, Ruben Onsu Dikabarkan Bakal Wariskan Kekayaannya untuk Betrand Peto, Apa Saja yang Didapat sang Putra?

Suatu kebijakan yang menghentikan peraturan sebelumnya di mana raja bisa membelanjakan pendapatan biro tersebut sesuka hati tapi menyerahkan keputusan pembelian dan penjualan kepada dewan direksi.

Source : Kompas.com

Editor : Hinggar

Baca Lainnya

Latest