Follow Us

Bak Secercah Harapan Pandemi Cepat Berakhir, Vaksinasi Covid-19 Bakal Segera Dilaksanakan Januari atau Februari 2021 Setelah Persetujuan BPOM, Berikut Ini 6 Kelompok Penerima Vaksin!

Rahma - Senin, 05 Oktober 2020 | 18:33
Bak Setitik Harapan Baik, Vaksinasi Covid-19 Bakal Segera Dilaksanakan Januari atau Februari 2021 Setelah Persetujuan BPOM, Berikut Ini 6 Kelompok Penerima Vaksin!
Kompas

Bak Setitik Harapan Baik, Vaksinasi Covid-19 Bakal Segera Dilaksanakan Januari atau Februari 2021 Setelah Persetujuan BPOM, Berikut Ini 6 Kelompok Penerima Vaksin!

GridStar.ID - Kasus positif virus corona masih terus meningkat di Tanah Air.

Pemerintah terus berusaha mencari solusi dari dampak yang timbul dari pandemi ini.

Nampaknya sedikit titik terang bakal segera ada untuk mengatasi Covid-19.

Baca Juga: Pencarian Vaksin Virus Corona Terus Dilakukan, Beberapa Negara Ini Akan Berikan Vaksin Secara Cuma-cuma Kepada Warganya, di Mana Saja?

Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat diperkirakan akan berlangsung pada akhir Januari atau paling lambat awal Februari 2021.

Hal ini dia sampaikan dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, hari ini yang berlangsung secara fisik.

"Insya Allah akhir Januari atau awal Februari (2021) kita bisa melakukan program vaksinasi terhadap vaksin covid ini," katanya yang ditayangkan secara daring, Senin (05/10).

Baca Juga: Sudah Ketuk Palu! Pemerintah Susun Prioritas Penerima Vaksin Covid-19, Jokowi Minta Tim Siapkan Strategi Vaksinasi Mulai Januari 2021: Nakes hingga Orang dengan Riwayat Penyakit

Sebelumnya, Bio Farma akan mendaftarkan terlebih dahulu vaksin tersebut kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Honesti menambahkan, bila akhirnya BPOM menyepakati untuk mengeluarkan sertifikat penggunaan sementara dalam fungsi darurat maka penyuntikan vaksin bisa terlaksana.

"Kita akan registrasikan ke Badan POM. Kalau seandainya BPOM menyetujui, mereka akan mengeluarkan sertifikat yang namanya emergency use authorization atau penggunaan sementara dalam fungsi emergency sehingga awal Januari kami bisa produksi," ujarnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ikut Jadi Relawan Uji Coba Klinis Fase III, Perkembangan Calon Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac Seperti Apa?

Kembali dijelaskan, uji klinis terakhir vaksin covid akan berlangsung selama 6 bulan.

Kendati demikian, 1.319 relawan yang bersedia disuntik vaksin menurut dia, hingga saat ini, tidak mengalami gejala atau efek serius terhadap uji coba tersebut.

"Uji klinis akan memakan waktu selama 6 bulan. Nanti setelah 6 bulan akan kami sampaikan lagi hasilnya seperti apa. Tapi yang bisa kami share, sampai saat ini tidak ada indikasi serius terhadap uji coba suntik vaksin terhadap relawan. Hanya sedikit kebas dan kaku, 1.329 relawan sudah kami lakukan vaksinasi," jelasnya.

Baca Juga: Kabar Baik! China Pastikan Produksi 1 Miliar Vaksin Covid-19 di Tahun 2021, Berakhirnya Pandemi Semakin Dekat

Pemerintah juga sudah membagi orang yang mendapat vaksin ke dalam enam kelompok.

Kelompok pertama, orang yang berada di garda terdepan dalam menangani Covid-19, yakni sebanyak 1,31 juta orang.

Kelompok kedua, yakni orang-orang yang kontak erat dengan pasien Covid-19.

Baca Juga: Kabar Gembira, Uji Coba Vaksin Covid-19 Buatan Johnson n Johnson Berikan Respon Kekebalan Tubuh yang Kuat, Ini Penjelasannya!

Target sasaran pada kelompok ini sudah ditetapkan sebanyak 50.000 orang.

Ketiga, orang yang bertugas di bidang pelayanan publik dengan sasaran sebanyak 715.000 orang.

Untuk kelompok ini, pemerintah akan mendistribusikan vaksin dalam empat tahap.

Baca Juga: Belakangan Ini Namanya Menjadi Perbincangan Gegara Kebijakannya Soal Hadapi Pandemi Virus Corona, Anies Baswedan Sindir Jokowi Soal Vaksin Covid-19

Kelompok keempat, yakni masyarakat umum dengan sasaran jumlah 92,28 juta orang.

Proses distribusinya akan dilakukan dalam lima tahap.

Kelompok selanjutnya, yakni 4,36 juta tenaga yang distribusinya dibagi dalam dua tahap.

Baca Juga: Kabar Baik, Meski Banyak Vaksin Masih Diuji Coba, Swiss Sesumbar Klaim Sudah Produksi Obat Covid-19 yang Sembuhkan Pasien

Lalu kelompok terakhir adalah aparatur sipil negara (ASN) dan legislatif sebanyak 3,72 juta orang.

Apabila ditotal, maka ada 102.451.500 orang yang akan mendapat vaksin sepanjang tahun 2021 mendatang.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tunggu Kepastian BPOM, Suntik Vaksin Dilaksanakan pada Januari atau Awal Februari 2021

Source : Kompas

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest