Follow Us

Viral Video Detik-Detik Ledakan di Beirut, Diduga Dipicu Adanya 2.750 Ton Amonium Nitrat, Guncangannya Setara Gempa Berkekuatan 3,3 Magnitudo

Tiur Kartikawati Renata Sari - Rabu, 05 Agustus 2020 | 07:30
Viral Video Detik-Detik Ledakan di Beirut, Diduga Dipicu Adanya 2.750 Ton Amonium Nitrat, Guncangannya Setara Gempa Berkekuatan 3,3 Magnitudo
Kolase Kompas.com

Viral Video Detik-Detik Ledakan di Beirut, Diduga Dipicu Adanya 2.750 Ton Amonium Nitrat, Guncangannya Setara Gempa Berkekuatan 3,3 Magnitudo

Baca Juga: Bak Tak Ada Kapoknya, Lagi-Lagi YouTuber Prank Berulah Beri Sampah Berkedok Daging Korban, Ngaku Demi Subscriber Ujung-ujungnya Tak Diduga!

"Amonium nitrat tidak terbakar. Namun, itu akan mendukung dan meningkatkan laju pembakaran di hadapan bahan yang mudah terbakar atau mudah terbakar bahkan tanpa adanya oksigen.

Ketika dipanaskan akan meleleh, terurai dan melepaskan gas beracun termasuk nitrogen oksida (NO x ) dan gas amonia (NH 3 ).

Ketika dipanaskan secara berlebihan (misalnya dalam kebakaran) dapat menyebabkan ledakan di ruang tertutup dan wadah atau bejana yang tertutup dapat pecah dengan hebat."

Baca Juga: Kondisi Mencekam di Dalam Pesawat yang Hampir Menabrak Jet Tempur Amerika, Penumpang Alami Cidera hingga Lansia Tergeletak di Lantai

Setara Gempa 3,3 Magnitudo

Di sisi lain, data yang dikumpulkan oleh Survei Geologi Amerika Serikat menunjukkan bahwa ledakan besar di Beirut begitu kuat.

Ledakan itu menciptakan gelombang seismik yang setara dengan gempa berkekuatan 3,3 magnitudo.

Baca Juga: Tak Tinggal Diam Video sang Istri Bersama Laki-Laki Lain Tersebar, Rizki D'Academy Langsung Buka Suara dan Ungkap Hal Ini: Mereka Bakal Tau!

Namun, setara dengan magnitude 3,3 tidak, "langsung sebanding dengan gempa dengan ukuran yang sama."

Itu karena ledakan jenis permukaan, seperti ledakan di Beirut, tidak menghasilkan magnitudo sebesar gempa bumi menurut Don Blakeman, ahli geofisika di Pusat Informasi Gempa Bumi Nasional.

Blakeman mengatakan sebagian besar energinya masuk ke udara dan bangunan.

Source : kompas

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest