GridStar.ID - Bak tertimpa durian runtuh, pria ini seakan menjadi miliarder dalam waktu sebulan saja.
Bagaimana tidak? Menjadi seorang penambang, ia cukup beruntung bisa mendapatkan batu mulia dengan bobot yang cukup besar dan bernilai sangat mahal.
Tak hanya sekali, selang sebulan usai penemuan pertama, dirinya kembali menemukan batu mulia dengan bobot yang besar.
Seorang penambang skala kecil di Tanzania, yang menjadi miliuner dalam semalam pada Juni lalu setelah menjual dua batu mulia langka Tanzanite senilai 3,4 juta dollar AS atau setara Rp 42 miliar.
Ia kembali berhasil menjual batu sejenis seharga 2 juta dollar AS atau setara Rp 29 miliar.
Temuan batu Tanzanite ketiga oleh Saniniu Laizer memiliki berat 6,3 kg. Tanzanite hanya ditemukan di Tanzania utara dan digunakan untuk membuat ornamen.
Batu itu adalah salah satu batu mulia paling langka di Bumi.
Bahkan, seorang ahli geologi setempat memperkirakan pasokannya mungkin habis dalam 20 tahun ke depan.
Daya tarik batu mulia terletak pada ragam warnanya, termasuk hijau, merah, ungu dan biru.