Dinesh mengatakan dia memanggil ambulans dan membawa saudaranya ke rumah sakit lain, tapi akhirnya ditolak lagi.
Ia dan para kerabatnya telah menghabiskan waktu berjam-jam untuk mencoba, pindah dari rumah sakit satu ke rumah sakit lain tanpa hasil.
Menurut Dinesh, baik rumah sakit swasta atau rumah sakit milik pemerintah telah menolak merawat saudaranya.
"Mereka mengusir kami dari pintu masuk itu sendiri," ujar Dinesh.
Putra bungsu Bhawarlal, Vikram, mengatakan kepada sebuah surat kabar setempat bahwa keluarga itu telah secara fisik mengunjungi 18 rumah sakit dan menghubungi 32 rumah sakit lain.
Mereka berkeliling kota sejauh sekitar 120 km, namun melihat Bhawarlal meninggal pada akhirnya.
Kini kisah sedih Bhawarlal telah menjadi cerita yang akrab di India.
Ada banyak laporan media tentang orang-orang dengan gejala semacam Covid-19 yang sekarat setelah ditolak perawatan oleh beberapa rumah sakit.
Pemerintah negara bagian Karnataka, di mana Bangalore adalah ibu kotanya, kini telah mengeluarkan pemberitahuan resmi yang meminta setidaknya sembilan rumah sakit, termasuk yang dikelola oleh negara, untuk menjelaskan mengapa mereka tidak harus dituntut atas kematian Bhawarlal.