Jika benar, prediksi ini menyarankan persentase kematian AS akibat virus corona lebih rendah dari yang prediksi.
Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, lebih dari 120.000 warga Amerika telah meninggal dunia karena penyakit ini sejak pandemi muncul di awal tahun.
Perkiraan tersebut muncul ketika pejabat pemerintah mencatat bahwa banyak kasus baru muncul pada orang muda yang tidak menunjukkan gejala dan mungkin tidak tahu mereka telah terinfeksi.
Para pejabat mengatakan orang-orang muda tanpa gejala, tetapi yang secara teratur melakukan kontak dengan populasi rentan, harus secara proaktif diuji untuk memastikan mereka tidak menyebarkannya.
Baca Juga: Daerah di Indonesia dengan Rasio Kematian Akibat Covid-19 Tertinggi, di Mana Saja?
"Kami telah mendengar dari Florida dan Texas bahwa kira-kira setengah dari kasus baru yang dilaporkan adalah orang-orang di bawah usia 35 tahun, dan banyak dari mereka tidak menunjukkan gejala," kata seorang pejabat seperti dikutip Reuters.
CDC telah mengirim 40 tim tanggap darurat untuk membantu menangani wabah.
Sebagai catatan, lebih dari 36.000 kasus Covid-19 baru dicatat secara nasional pada hari Rabu, hanya sedikit lebih rendah dari level rekor 36.426 pada 24 April.
Mengutip Worldometers, hingga Jumat (26/06) malam, jumlah kasus virus corona di AS terkonfirmasi sebanyak 2.505.285 kasus.
Sementara itu, jumlah pasien yang meninggal dunia terdapat 126.798 orang, bertambah sebanyak 18 orang dalam 24 jam terakhir.