"Ayahnya sudah bercerai, dan anak ini sekarang ikut ibunya.," ungkap Masuri.
"Kebanyakan teman-temannya anak punk juga sering berkumpul di rumahnya," jelasnya dikutip dari tribunjateng.
Yulia diketahui tak lagi sekolah meskipun sudah diminta untuk kembali belajar dan memilih lepas dari orang tuanya.
"Hidupnya itu sekarang kumpul sama anak-anak punk," ujar dia.
Diketahui perempuan tersebut kelahiran 8 Juli 2001.
Di dalam bungkusan yang ditemukan diketahui terdapat bangkai ayam, serta nama dan foto-foto perempuang berbeda di setiap bungkusnya.
Hal ini diduga dilakukan untuk melakukan praktik ilmu hitam.
Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma menyampaikan akan melakukan pemeriksaan terhadap sembilan bungkusan yang ditemukan tersebut, dan mencari pelaku. (*)