GridStar.ID – Segala sesuatu yang berhubungan dengan pandemi virus corona, memang sering jadi pusat perhatian banyak orang.
Meskipun tak berhubungan dengan pandemi, seorang pria bernama Corona pun tetap bikin penasaran teman adiknya, bahkan KTP-nya dianggap editan.
Mereka pengin tahu, dari mana sih asal-usul nama Corona itu?
Seperti dilansir dari Kompas.com, pria yang berusia 43 tahun itu tinggal di Tukangan Kulon, Kelurahan Kemirirejo, Kecamatan Magelang, Kota Magelang.
Dia memiliki nama yang mirip dengan virus yang menyebar saat ini di dunia, yakni Corona.
Nama Corona sudah tersemat pada bapak dua putri tersebut.
Alih-alih terinspirasi dari nama virus, ternyata orangtuanya, yakni Kusno dan Sarijem, memilih nama Corona untuk anaknya karena terinspirasi dari nama merek mobil.
Kebetulan sang ayah, Kusno bekerja di PLN Kota Magelang dan mobil dinas pertamanya merek Corona.
"Menurut cerita Bapak, Corona itu mobil dinas Bapak pertama kali waktu dulu bekerja di PLN Kota Magelang. Ya enggak tahu kalau ada nama virus corona sekarang," kata Corona, Sabtu (6/6).
Dari enam saudaranya, Corona bercerita jika namanya yang paling unik. Namun saat masih kecil, dia tidak dipanggil Corona tapi Gembur, karena tubuhnya yang gemuk.
"Kalau keluarga, teman dekat, biasa saja ya karena dari kecil panggilan saya Gembur. Bahkan, ada yang tidak tahu kalau nama asli saya Corona. Ada yang tidak percaya juga, sampai saya harus menunjukkan KTP saya," kata Corona sambil tersenyum.
Menurut Corona, namanya paling unik dibandingkan enam saudara kandungnya yang lain.
Corona bercerita, saat sekolah dasar kerap ditanya teman dan gurunya alasan namanya seperti nama merek mobil.
Meski begitu, dia merasa biasa aja meskipun namanya menjadi bercandaan orang terdekat dan tetangganya.
Terutama saat pandemi Corona, banyak yang bertanya tentang kebenaran namanya. Bahkan foto KTP-nya sudah menyebar di beberapa media sosial.
Seperti sang ayah, Corona mengaku suka mengutak-atik mobil klasik terutama jenis VW keluaran tahun 1970-an.
Dia sendiri sudah 15 tahun belajar otodidak tentang mobil dan membuka bengkel spesialis mobil VW. Bengkel milik Corona ada di kawasan Ngasem, Desa Bojonegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang.
Walaupun namanya Corona dan saat ini sedang pandemi Corona, pria itu mengaku jika hal tersebut tak berpengaruh dengan bisnisnya.
"Walapun nama saya Corona dan sedang pandemi corona, tapi tidak terlalu berpengaruh juga dengan usaha bengkel saya. Karena memang pelanggan saya khusus hanya mobil VW, dari Yogyakarta, Bantul, Magelang," ujar suami dari Safitri (43) itu.
Sementara itu, Joni, adik kandung Corona, bercerita banyak rekannya yang menanyakan tentang kebenaran nama kakaknya.
Joni memilih menunjukkan KTP asli kakaknya itu dan menegaskan bahwa jika nama asli kakanya adalah Corona.
"Kalau saya dan keluarga biasa saja ya, karena memang sudah terbiasa. Tapi, banyak teman yang tanya, penasaran, benar enggak kakak saya ini namanya Corona. Ada yang bilang KTP-nya editan dan lain sebagainya," ucap Joni tertawa. Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Fakta Pria 43 Tahun Bernama Corona, Sang Ayah Terinspirasi Merek Mobil Dinasnya. (*)