Gubernur Bali Tak Kasih Ampun Jerinx yang Sebut IDI Kacung WHO: Nggak Bisa Maaf, No Kompromi ke Orang yang Ingin Gagalkan Upaya Pemerintah

Jumat, 21 Agustus 2020 | 21:00
Kolase Tribunnews Ambon

Gubernur Bali Tak Kasih Ampun Jerinx yang Sebut IDI Kacung WHO: Nggak Bisa Maaf, No Kompromi ke Orang yang Ingin Gagalkan Upaya Pemerintah

GridStar.ID- Gubernur Bali, Wayan Koster, memberikan tanggapan atas kasus musisi Jerinx soal kasus covid-19.

Koster mengungkapkan jika kasus ini bisa berakibat menggagalkan upaya pemerintah menekan angka covid-19.

Jerinx memang cukup vokal mengungkapkan pendapatnya soal konspirasi covid-19.

Baca Juga: Bersikap Bak Jagoan Vokal Sana-Sini, Tak Disangka Jerinx Setiap Hari Turun ke Jalan Bagikan Makanan, Ini 5 Kerajaan Bisnis Pentolan Band Metal SID!

Hal ini membuat masyarakat bisa terpengaruh apalagi Jerinx memiliki tak sedikit penggemar.

Melansir dari Sosok.ID, Jerinx menyuarakan gerakan anti rapid test dan swab PCR, meski ia menyebut tujuannya adalah untuk meringankan beban rakyat kecil yang tak mampu melakukan tes.

Seperti diketahui, Jerinx dilaporkan oleh Ikatn Dokter Indonesia (IDI) Bali terkait kasus ujaran kebencian karena menyebut IDI sebagai kacung WHO.

Baca Juga: Kena Getah dari Ulah Anaknya, Ayah Jerinx Siap Jadi Jaminan Agar Putranya Tak Ditahan, Terungkap Sosok Wayan Arjono Ternyata Bukan Orang Sembarangan di Bali!

Jerinx juga memplesetkan IDI menjadi singkatan yang bernada merendahkan.

Sehingga Koster mengatakan dirinya tak bakal kompromi dengan orang yang ingin menggagalkan penanganan covid-19 di Bali.

MelansirTribun Bali, Koster menyebut Jerinx telah menghasut masyarakat dan secara implisit mengatakan Jerinx tak menghargai kerja keras pemprov Bali.

Baca Juga: Ayah Jerinx Ternyata Bukan Orang Sembarangan, Begini Tampilannya yang Jadi Sorotan saat Datangi Polda Bali untuk Ajukan Penangguhan Penahanan Putranya

“Pak Kapolda sedang memproses hukum seseorang yang melecehkan profesi IDI.

"Kemudian, lebih dari itu, (dia juga) mementahkan kebijakan pemerintah, menghasut orang untuk tidak mengikuti kebijakan pemerintah.

"Sementara kita, saya sebagai gubernur dengan Pak Kapolda, Kajati, siang malam ngurusin ini supaya Bali ini aman dari Covid-19,” kata Koster saat peletakan batu pertama pembangunan Pasar Umum Gianyar di Gianyar, Selasa (18/8).

Baca Juga: Berani Kritik IDI Soal Covid-19, Jerinx SID Jalani Rapid Test Usai Dicokok Polisi, Nora Alexandra Tak Sangka Lihat Hasilnya Padahal Suaminya Ogah Pakai Masker di Kerumunan

Koster bahkan menilai Jerinx sebagai orang yang agak 'nyeleneh'.

Ia menilai apa yang disuarakan Jerinx bukanlah kritikan, namun merupakan hasutan.

“Ini orangnya nyeleneh, kalau sampai terjadi banyak positif dan ada yang meninggal, siapa yang bertanggung jawab? Ini bukan urusan kritik mengkritik.

Baca Juga: Jerinx Berstatus Tersangka Sebut IDI Kacung WHO, Nora Alexandra Ungkap Ketakutan Terbesar Suaminya: yang Benci Suami Saya Silahkan Tertawa, Saya Lebih Tahu Dia daripada Kalian!

"Apa yang disampaikan itu bukan kritik, tapi sudah menghasut masyarakat untuk menggagalkan kebijakan pemerintah, tidak taat dengan kebijakan pemerintah," ungkapnya.

Bersama dengan Kapolda Bali, Koster menegaskan akan mengusut kasus untuk melindungi masyarakat.

"Ini merupakan bagian untuk melindungi masyarakat. Kok kita diaduk-aduk. Gak bisa, maaf, saya akan tegas urusan begini."

Baca Juga: Usai Dampingi Suaminya yang Resmi Menjadi Tersangka UU ITE, Istri Jerinx Tulis Pesan Pilu: Saya Tidak Akan Meninggalkan Dia!

"No kompromi terhadap orang-orang yang ingin menggagalkan upaya pemerintah (memutus rantai Covid-19),” tegas Koster.

Ia bahkan menyindir Jerinx yang mengajukan penangguhan penahanan ke Polda Bali.

Koster meminta Jerinx untuk bersikap lebih gentle dan bertanggung jawab atas apa yang ia suarakan.

Baca Juga: Bak Jilat Ludah Sendiri, Jerinx Akhirnya Minta Maaf soal Omongannya yang Sesumbar Sebut IDI Kacung WHO Usai Dilaporkan ke Polisi, Minta Jangan Baper

“Jadi orang gentle aja. Di tahanan takut ternyata. Minta ditangguhkan. Katanya berani satu penjara dengan Pak Koster, satu penjara dengan ketua DPRD. Mara disel blengih ternyata (baru disel, cengeng ternyata). Janganlah jadi orang kayak begitu,” sindir Koster.

Seperti diketahui, Polda Bali telah menolak permohonan penangguhan penahanan yang diajukan Jerinx dengan alasan khawatir akan kembali diulangi.

"Penangguhannya ditolak, dikhawatirkan akan mengulangi perbuatannya," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Syamsi, Selasa (18/8/2020), dikutip dariKompas.com.

Baca Juga: Hotman Paris Geram hingga Minta Gubernur Bali untuk Bawa Seorang Musisi ke Kuburan Pasien Covid-19 karena Dianggap Berbahaya, Benarkah Tuding Jenrinx?

Adapun permohonan tersebut diajukan Jerinx dengan ayah kandungnya, Wayan Arjono dan istrinya, Nora Alexandra menjadi penjamin.

"Penangguhan penahanan kami ajukan karena hak dari tersangka dengan bapak Wayan Aarjono sebagai penjamin. Beliau adalah bapak kandung. Penjamin kedua Nora," kata kuasa hukum Jerinx, Wayan Gendo Suardana, di Mapolda Bali, beberapa waktu lalu. (*)

Tag

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Sumber Sosok.id