GridStar.ID - Jemaah haji Indonesia tahun 2023 ini sudah mempersiapkan keberangkatannya.
Termasuk melakukan pendaftaran untuk visa ibadah haji mereka.
Kementerian Agama dan Pemerintah Arab Saudi telah menyepakati penggunaan aplikasi Visa Bio untuk seluruh jemaah haji Indonesia 1444 Hijriah.
Aplikasi Visa Bio digunakan dalam proses penerbitan visa melalui pendaftaran fitur biometrik wajah, sidik jari, dan fotokopi paspor.
Penggunaan aplikasi Saudi Visa Bio memungkinkan jemaah melakukan pendaftaran secara mandiri, tanpa perlu mendatangi kedutaan dan konsulat Arab Saudi atau pusat penerbitan visa di Indonesia.
“Penggunaan aplikasi Saudi Visa Bio akan diterapkan pada seluruh jemaah haji Indonesia tahun 1444 H/2023 Masehi untuk memberikan kemudahan dan kecepatan pemeriksaan jemaah saat datang di Bandara Arab Saudi,” ujar Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief dalam keterangan tertulis yang dikutip GridStar, Selasa (14/03).
Dilansir dari informasi resmi, aplikasi Saudi Visa Bio telah tersedia dan bisa diunduh di Play Store maupun App Store pada smartphone Anda.
Lebih lanjut, cara unduh aplikasi Saudi Visa Bio sebagai berikut:
Baca Juga: BPJS Checking, Jemaah Haji dan Umroh Wajib Aktif Sebagai Peserta BPJS Kesehatan lho, Kenapa ya?
- Buka Play Store atau App Store
- Di kolom pencarian ketik Visa Bio Saudi, klik Cari
- Unduh aplikasi Visa Bio Saudi
- Masuk dalam aplikasi dan klik mulai pendaftaran sendiri
- Kemudian bisa melanjutkan dengan arahan yang diberikan dalam aplikasi tersebut.
Untuk meningkatkan kualitas layanan, ruang tunggu fast track Bandara Soekarno-Hatta diminta lebih luas dan aksesnya lebih mudah.
Sejak 2018, layanan fast track membantu proses imigrasi jemaah haji mulai dari bandara Indonesia, sehingga tak perlu lagi diperiksa paspor dan visa saat tiba di Arab Saudi.
(*)