Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Rincian Iuran yang Harus Dibayarkan Peserta BPJS Ketenagakerjaan bagi Pekerja Formal

Hinggar - Sabtu, 14 Januari 2023 | 21:00
ilustrasi bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan
dok.TribunBali

ilustrasi bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan

GridStar.ID - BPJS Ketenagakerjaan menjadi salah satu badan hukum yang memberikan program berupa Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun, Jaminan Kematian dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan yang diberikan kepada seluruh pekerja di Indonesia.

Ada 5 program dari BPJS Ketenagakerjaan yang akan memberikan jaminan kepada para pekerja yaitu:

  • Jaminan Kecelakaan
  • Jaminan Hari Tua,
  • Jaminan Pensiun,
  • Jaminan Kematian dan
  • Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Peserta BPJS Ketenagakerjaan terdiri dari peserta penerima upah atau pekerja formal, peserta bukan penerima upah atau pekerja informal, Pekerja Migran Indonesia, dan peserta sektor jasa konstruksi.

Berapa iuran yang harus dibayarkan oleh peserta BPJS Ketenagakerjaan yang termasuk penerima upah atau pekerja informal?

Baca Juga: BPJS Checking, Klaim Jaminan Pensiun Sudah Cair Belum, Cek di Sini

Berikut ini rincian iuran BPJS Ketenagakerjaan dikutip dari bpjsketenagakerjaan.go.id:

1). Jaminan Kecelakaan Kerja:

Iuran yang dibayarkan sebesar 0,24% sampai dengan 1,74% dari upah dan ditanggung oleh perusahaan.

2). Jaminan Kematian:

Iuran yang dibayarkan sebesar 0,3% dari upah ditanggung oleh perusahaan.

3). Jaminan Hari Tua:

Iuran yang dibayarkan sebesar 5,7% dari upah, 3,7% ditanggung perusahaan dan 2% ditanggung oleh pekerja.

Halaman Selanjutnya

4). Jaminan Pensiun:

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x