"Tapi ini terlalu subjektif, aku kan tidak melakukan korupsi sendirian dan di awal tahun kedua sampai ada ucapan bahwa 'Aku bukan yesus, aku tidak mau dikorbankan sendirian'"
Angie menyayangkan keputusan pengadilan yang menjatuhkannya hukuman kurung penjara 10 tahun.
Setelah 3 tahun pertama menyerah dengan keadaan Angie mengaku sulit menaruh kepercayaan orang kepada dirinya.
"Ketika aku bebas, dan tidak ada orang yang percaya aku memaklumi, mudah-mudahan seperjalanannya waktu dengan aku menjadi aku sekarang" ungkapnya.
Mantan Politisi Partai Demokrat ini menyadari kesalahannya dimasa lalu membuatnya sulit mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
Kendati begitu, Angie breharap dapat menunjukkan pembelajaran yang ia dapat selama berada dibalik jeruji.
"InsyaAllah aku berdoa diberikan kesempatan, aku tidak ingin bicara banyak aku hanya ingin menunjukkan aku ingin orang melihat pelajaran dari aku masuk dalam penjara yang bener-bener penjara" ungkap Angelina Sondakh seraya berderai air mata.
Menurutnya, selama dalam penjara ia mengaku tidak memiliki kekuatan.
Namun Angie terus meyakini kejadian tersebut merupakan pelajaran hidup yang mampu ia lewati.
"Penjara yang bener-bener penjara adalah yang nggak punya power, gak punya duit and then welcome to the jungle. Aku yakin itu semua diperjalankan untuk saya" ungkap Angelina Sondakh.
Kini Angelina Sondakh hanya ingin kebenaran kasus itu terungkap, tanpa ia harus menyebut apapun lagi.