Lucky Sondakh ingat betul, orang-orang menyudutkan dan menjerumuskan sang putri ke dalam perbuatan fatal.
Dia menggambarkan di dunia politik, seseorang bakal berhadapan dengan serigala berbulu domba.
“Di dalam politik, enggak ada persahabatan. Itu yang saya bilang, dalam politik Anda berhadapan dengan serigala berbulu domba.
Bos bilang mau mempromosikan kamu, tapi akhirnya malah menjerumuskanmu,” kata Lucky Sondakh.
Sosok mantan rektor Universita Sam Ratulangi, Manado itu memberikan nasihat kepada Angelina Sondakh untuk mengambil sisi positif dari pengalaman pahit itu.
Hingga kini, Angelina Sondakh mengingat betul tak ada saudara atau sahabat sejati dalam dunia politik.
(*)