Di sisi lain, Lapan mengungkapkan kemungkinan kilatan cahaya tersebut diduga merupakan benda antariksa yang jatuh.
Kepala Bidang Diseminasi Pusat Sains Antariksa Lapan Emanuel Sungging juga mengatakan bahwa kilatan cahaya tersebut mirip dengan yang terjadi di Gunung Merapi beberapa waktu sebelumnya.
"Kelihatannya, seperti yang di Merapi ya, tapi warna kuning mengindikasikan unsur dominan adalah besi," kata Sungging.
Diketahui sebelumnya di Gunung Merapi terlihat kilatan cahaya berwarna Cyan.
Diduga cahaya tersebut berasal dari benda langit yang jatuh dan mengandung unsur magnesium.
(*)