GridStar.ID - Fenomena alam gerhana bulan total kembali terjadi di Indonesia.
Gerhana bulan total (GBT) atau super blood moon ini terjadi tepat pada perayaan Waisak.
Fenomena tersebut akan ada di Indonesia pada Rabu (26/05) mendatang.
Dalam peristiwa gerhana bulan ini, Bulan akan tertutup dengan bayangan bumi, akibatnya Bulan akan menjadi sangat gelap.
Bulan bisa berubah warna menjadi kemerahan atau seperti warna tembaga selama GBT berlangsung.
Menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) semua daerah di Indonesia bisa menyaksikan gerhana ini secara langsung pada Rabu mendatang.
"Sebetulnya dari seluruh wilayah Indonesia bisa saja, hanya saja, kalau mau lengkap dari awal, memang lebih baik dari wilayah Timur Indonesia," ujar Emmanuel Sungging, Peneliti Pusat Antariksa (Pusainsa) Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
Untuk menyaksikan fenomena alam ini, masyarakat tak perlu menggunakan alat bantu optik.
"Buat masyarakat umumnya, ya bisa menikmati gerhana tanpa harus berkerumun, bisa dari rumah masing-masing menikmati saat senja hari," jelasnya.
Rupanya, gerhana yang terjadi tepat di hari Waisak ini juga cukup langka untuk ditemui.Karena gerhana di hari Waisak terjadi setiap 195 tahun sekali.