Sempat kecewa batal terbang lantaran ditunggu keluarga
Osneti sempat kecewa karena tiket sudah dibeli dan dia ditunggu oleh keluarga yang menggelar pesta pernikahan pada Minggu (10/01) ini.
"Tapi kekecewaan itu berubah menjadi sujud syukur karena hanya berselang beberapa jam saya mendapat kabar pesawat itu hilang kontak," jelas Osneti.
Baca Juga: 7 Fakta Insiden Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Sempat Delay hingga Hilang Kontak
Dirinya mengaku sampai bersujud syukur dan menangis karena mendapat kabar itu.
Perasaan bercampur aduk pada dirinya sebab di satu sisi dia dan keluarga selamat dari musibah itu, dan sisi lain penumpang yang naik pesawat itu mengalami musibah.
"Senang dan duka bercampur aduk. Senang karena bisa terhindar dari musibah, duka karena ada orang lain yang terkena musibah," jelas Osneti.
Salah info soal rapid test antigen
Osneti menceritakan awalnya berencana ke Pontianak untuk menghadiri pesta pernikahan keluarganya pada Minggu (10/01) ini.
Berangkat ke Jakarta dari Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat pada 6 Januari 2021 bersama anaknya.