Follow Us

Padahal Selalu Ada dalam Genggaman, Virus Corona Bisa Bertahan Hingga 28 Hari di Ponsel Menurut Penelitian, Benarkah?

Hinggar - Kamis, 15 Oktober 2020 | 06:30
Ilustrasi penggunaan ponsel
verdict

Ilustrasi penggunaan ponsel

Ia juga menyoroti penelitian tersebut yang meniadakan efek sinar UV.

Eksperimen tersebut juga tidak menyertakan adanya lendir segar yang mengandung antibodi dan sel darah putih.

Baca Juga: Kabar Baik! Vaksin Covid-19 di Indonesia akan Tersedia pada November 2020, Sinovac Menyanggupi Produksi 3 Juta Dosis

"Virus menyebar di permukaan dari lendir pada batuk dan bersin serta jari-jari kotor dan penelitian ini tidak menggunakan lendir manusia segar sebagai medium untuk menyebarkan virus," kata Ron.

Dirangkum KompasTekno dari BBC, Rabu (14/10/2020), menurut Ron, lendir segar adalah lingkungan yang mengandung banyak sel darah putih yang menghasilkan enzim, dapat menghancurkan virus.

"Lendir juga mengandung antibodi dan bahan kimia lain untuk menetralkan virus," pungkas Ron. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Riset: Virus Corona Bisa Hidup hingga 28 Hari di Layar Ponsel

Source : Kompas.com

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular