Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

BREAKING NEWS: Rapat Terbatas, Jokowi Minta Aparat Pemerintah Siapkan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Selama Dua Pekan

Tiur Kartikawati Renata Sari - Senin, 28 September 2020 | 14:02
BREAKING NEWS: Rapat Terbatas, Jokowi Minta Aparat Pemerintah Siapkan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Selama Dua Pekan
Biro Pers Setpres/Lukas via Wartakota

BREAKING NEWS: Rapat Terbatas, Jokowi Minta Aparat Pemerintah Siapkan Rencana Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Selama Dua Pekan

GridStar.ID - Presiden Joko Widodo kini meminta aparat pemerintah untuk menyiapkan pelaksanaan vaksinasi covid-19 secara detail.

Hal ini dibaha dalam rapat terbatas secara virtual Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Presiden Jokowi meminta aparat pemerintah terkait dalam dua pekan menyiapkan rencana detail pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Perawat Pasien Covid-19 Curhat ke Presiden Jokowi Dirinya Jarang Pulang, Hingga Ungkap Pasien yang Dirawatnya Sering Ketakutan

"Sehingga saat vaksin ada, itu tinggal langsung implementasi, pelaksanaan di lapangan," katanya di Istana Merdeka Jakarta, Senin (28/9/2020), dalam rapat terbatas secara virtual mengenai Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

"Untuk rencana vaksinasi, rencana suntikan vaksin itu direncanakan secara detail seawal mungkin," kata Presiden.

Ia mengatakan, perencanaan vaksinasi harus mencakup waktu pelaksanaan vaksinasi, lokasi vaksinasi, lembaga pelaksana vaksinasi, dan sasaran vaksinasi.

Baca Juga: Gerak Cepat, Menteri Luhut Todong Perusahaan Farmasi Kebut Produksi Obat Covid-19: untuk Kepentingan Emergency

Indonesia punya dua pilihan sumber vaksin Covid-19, yang pertama vaksin Merah Putih yang sedang dikembangkan oleh Kementerian Riset dan Teknologi, Badan Riset dan Inovasi Nasional, serta Lembaga Biologi Molekuler Eijkman.

Kementerian Riset dan Teknologi berharap produksi massal vaksin Merah Putih untuk pencegahan Covid-19 dapat dimulai akhir 2021.

Pilihan keduanya adalah vaksin hasil kerja sama dengan perusahaan farmasi dari negara lain, yakni vaksin produksi perusahaan farmasi China PT Sinovac, vaksin hasil kerja sama dengan Sinopharm dan Grup 42 dari Uni Emirat Arab, serta vaksin dari kerja sama antara Genexine dari Korea Selatan dengan PT Kalbe Farma.

Baca Juga: Kabar Baik! China Pastikan Produksi 1 Miliar Vaksin Covid-19 di Tahun 2021, Berakhirnya Pandemi Semakin Dekat

Source : Wartakota

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x