GridStar.ID - Gisella Anastasia mengaku pilihannya bercerai dengan Gading Marten adalah sebuah keputusan yang salah.
Diketahui Gisel dan Gading menikah pada 2013 lalu.
Setelah 6 tahun berumah tangga, keduanya memutuskan untuk berpisah.
Pernikahan mereka pun dikaruniai seorang anak. Ia adalah Gempita Nora Marten.
Gisel merasa keputusannya bercerai dulu adalah hasil dari keegoisannya tanpa melibatkan Tuhan.
"Berdasar pengalamanku kemarin, jelas-jelas kayak aku divorce kemarin segala macam itu keputusan salah ya," kata Gisel dikutip dari Daniel Mananta Network, Rabu (16/09).
"(Keputusan) yang aku ambil, yang enggak nanya dulu, mengonfirmasi konfirmasi sendiri dengan pengetahuan aku dan segala macam, ego segala macam. Jadi enggak mau gitu," ucapnya.
Oleh karena itu, Gisel yang sekarang merasa ingin melibatkan Tuhan dalam setiap detail keputusan yang diambil dalam hidup.
Gisel juga berpikir tidak ingin hidupnya berakhir seperti kedua orangtuanya.
Ia ingin tetap bersatu, namun ternyata ia mendapat pergolakan yang salah saat itu.
"Waktu itu I don't want to end up like that (seperti kedua orangtua), tapi itu twist-nya iblis pinter banget sih, di-twist-twist otak aku seakan-akan, 'udah pisah aja,'" kata Gisel.
"Lu ngapain berkorban buat semuanya, seumur hidup loh, come on. Lu masih bisa tahu mendapatkan kebahagiaan, you deserve to be happy," sambung Gisel.
Ucapan itu Gisel sebutkan sambil memberi isyarat dengan menyilangkan kedua tangannya.
Menurut dia, ternyata pemikirannya itu salah.
Seharusnya dia sebagai orang dewasa yang sudah berada dalam sebuah komitmen, tidak seharusnya meletakkan ego di depan.
"Waktu itu aku enggak punya pengetahuan ini, enggak punya. Semuanya, mungkin ada yang mau kasih tahu aku tolak karena udah kekerasan hatinya, terus banyak penghakiman di masa lalu kayak kurang kasih sayang orangtua dan segala macem," ucapnya.
(*)