Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pendiri Kompas Gramedia Tutup Usia, Biodata Jakob Oetama yang Geluti Jurnalistik Sejak Muda

Rahma - Rabu, 09 September 2020 | 14:57
Berita Duka, Jakob Oetama Pendiri Kompas Gramedia Sekaligus Pemimpin Umum Harian Kompas Tutup Usia.
Arsip Kompas Gramedia

Berita Duka, Jakob Oetama Pendiri Kompas Gramedia Sekaligus Pemimpin Umum Harian Kompas Tutup Usia.

Kemudian didirikanlah Surat Kabar Kompas yang dimaksudkan untuk menjadi pilihan alternatif dari banyaknya media partisan yang terbentuk dari kondisi politik Indonesia pasca Pemilu 1995.

Nama Kompas sendiri merupakan pemberian dari Presiden Soekarno yang berarti penunjuk arah.

Baca Juga: 3 Pasien Covid-19 di Banyumas Meninggal Dunia Mendadak Padahal Kesehatannya Tak Menurun, Waspada Happy Hypoxia Gejala Corona Baru yang Bisa Menyebabkan Kehilangan Kesadaran

Sebelumnya, nama yang akan dipilih adalah ‘Bentara Rakyat’ yang berarti koran itu ditujukan untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat rakyat.

Moto yang dipilih pun “Amanat Penderitaan Rakyat”.

Namun Presiden Soekarno saat itu kurang setuju dan mengusulkan nama “Kompas”.

Baca Juga: Pemain Black Panther, Chadwick Boseman Meninggal Dunia Setelah 4 Tahun Berjuang Melawan Kanker Usus

Kemudian dari perkembangan Kompas inilah berdiri kelompok usaha Kompas Gramedia.

Mengutip dari Kompas.com, dalam perjalanan membesarkan Intisari dan Kompas, Jakob Oetama dan PK Ojong berbagi tugas.

Jakob bertanggung jawab atas editorial sedangkan Ojong bertanggung jawab atas bisnis.

Baca Juga: Kisah Perjalanan Proses Hijrah Seorang Nikita Willy, sang Ratu Sinetron Sempat Takut dengan Reaksi Buruk Teman-temannya Mengetahui Perubahan Baik yang Dirinya Lakukan Usai sang Ayah Meninggal Dunia

Jakob dan Ojong selalu menanamkan pentingnya nilai kemanusiaan dan etika jurnalistik yang tinggi dalam setiap laporan yang ditulis Kompas.

Source :Surya Malang

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x