Sebanyak 800 jenazah di TPU Keputih dan sisanya di TPU Babat Jerawat.
"Ini nyata pemakamannya Covid-19, mulai awal pandemi sampai sekarang, sekitar 1.500-an lebih," kata Munaji dilansir dari KompasTV, Senin (24/08).
Namun demikian, Munaji dan rekan-rekannya tetap tulus bekerja dan siaga 24 jam untuk memakamkan jenazah Covid-19.
Salah satu penyemangatnya adalah niat tulus bekerja untuk kemanusiaan.
Munaji menceritakan, di awal masa pandemi, dalam sehari dirinya memakamkan lebih kurang 35 jenazah. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulKubur 1.500 Jenazah Covid-19, Penggali Makam di Surabaya: Kapan Ini Berakhir?