GridStar.ID - Dunia dikejutkan dengan ledakan yang terjadi di Lebanon pada Selasa (04/08).
Ledakan tersebut terjadi pada 18.07 sore waktu setempat.
Ledakan diduga dari 2.750 ton amonium nitrat yang disimpan selama bertahun-tahun di dalam gudang di tepi laut.
Akibat ledakan ini sebanyak 4.000 orang terluka, dan 78 orang meninggal dunia.
Menanggapi hal itu, Israel tawarkan bantuan kemanusiaan kepada Lebanon.
Lucunya, Israel dan Lebanon secara teknis masih berperang seperti dikutip dari AFP, Rabu (05/08).
Namun, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dia telah menginstruksikan Dewan Keamanan Nasional Israel untuk mengontak utusan PBB Timur Tengah Nickolay Mladenov.
Isi pesan tersebut adalah untuk menjelaskan bagaimana Israel dapat membantu Lebanon lebih lanjut atas insiden ledakan di Beirut.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz dan Menteri Luar Negeri Israel Gabi Ashkenazi mengatakan Israel telah menawarkan bantuan kepada Lebanon.