"Bukan, yang bersangkutan bukan alumni IPB," kata Humas Universitas IPB Yatri Indah Kusumastuti melansir TribunnewsBogor.com.
Yatri menduga bahwa isu Hadi Pranoto adalah alumni IPB ini berasal dari kemiripan nama dengan salah satu alumni IPB.
"Memang ada yang sama namanya, tetapi setelah ditelusuri, berbeda orangnya," ungkap Yatri.
Banyak orang kemudian mencari tahu profil pria yang menyebut dirinya ahli mikrobiologi itu.
Dikutip Tribunnews dari siaran langsung Kompas TV, Senin (03/08) petang, Hadi Pranoto menyatakan dirinya bukanlah seorang dokter dan bukan bagian dari IDI.
"Sebelumnya saya akan mengklarifikasi kepada IDI dan masyarakat Indonesia, saya bukan orang IDI dan saya bukan dokter. Makanya di dalam data base IDI saya tidak ada karena saya bukan dokter," ucap Hadi.
Hadi mengatakan, dirinya adalah bagian dari sebuah tim riset independen yang mempelajari dan memperdalam tentang mikrobiologi.
Melalui tim riset independen itu, Hadi berhasil menemukan sebuah ramuan yang dinamai Antibodi covid-19 yang diklaim bisa menyembuhkan covid-19 hingga 100 persen.
"Saya adalah tim riset independen yang mempelajari, memperdalam penguraian mikrobiologi yang memang itu bisa kita buat satu formula, menyatukan senyawa herbal yang ada di indonesia. Di mana herbal di sini sangat melimpah, di indonesia tumbuhan-tumbuhan yang banyak," kata Hadi.