Saat itu, korban ditemukan di dalam ember berdiameter 60 cm tanpa busana dan kondisi tangan terikat pada Rabu (8/7).
"Korban ditemukan tewas dalam ember dengan keadaan dibungkus kain tebal atau karpet," kata Danny saat dikonfirmasi melalui pesan singkat.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, pelaku diduga hendak memerkosa korban.
Saat itu, korban yang telah disekap ternyata siuman. Pelaku pun panik saat korban berteriak minta tolong.
"Korban berontak dan teriak meminta tolong, tersangka kemudian menyumpal mulut korban dengan menggunakan ikat rambut yang terbuat dari kain,” kata Kapolres.
Selanjutnya, Kapolres menyebut tersangka juga mengikat leher korban dengan menggunakan sabuk warna coklat dan charger HP.
“Serta mengikat tangan korban dengan menggunakan tali rafia untuk memastikan bahwa korban sudah meninggal dunia," tambah Kapolres.
Setelah itu, pelaku menyeret korban dengan menggunakan seprai dan memasukkannya ke ember warna hijau.
Selanjutnya jasad korban ditutup seprai dan diikat dengan tali rafia.