Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bak Angin Segar Berakhirnya Pandemi Corona, Perusahaan Yakini Uji Coba Vaksin Virus Covid-19 Tunjukkan Hasil yang Menggembirakan!

Tiur Kartikawati Renata Sari - Jumat, 03 Juli 2020 | 10:02
(Ilustrasi) Bak Angin Segar Berakhirnya Pandemi Corona, Perusahaan Yakini Uji Coba Vaksin Virus Covid-19 Tunjukkan Hasil yang Menggembirakan!
Tribunnews

(Ilustrasi) Bak Angin Segar Berakhirnya Pandemi Corona, Perusahaan Yakini Uji Coba Vaksin Virus Covid-19 Tunjukkan Hasil yang Menggembirakan!

Baca Juga: Belum Selesai dengan Virus Corona, Kini Ilmuwan Menemukan Flu Babi Jenis Baru dari China yang Mungkin Jadi Pandemi

Vaksin Oxford dilaporkan sebagai yang paling maju karena saat ini dalam uji coba fase 3.

Untuk fase ini, sudah ada lebih dari 10.000 relawan yang mendaftarkan diri.

Hasil awal menemukan uji coba itu aman dan efektif dalam dosis kondisi darurat dan siap untuk pengembangan pada Oktober.

Baca Juga: Satu Persatu Ramalan Wirang Birawa Jadi Kenyataan, WHO Diam-Diam Punya Dua Kandidat Ilmuwan yang Temukan Vaksin Virus Corona Paling Unggul, Apa ya?

Militer China telah mendapat lampu hijau untuk menggunakan vaksin yang dikembangkan oleh tim peneliti dan CanSino Biologics.

Perusahaan bioteknologi Amerika, Moderna, akan memulai tahap ketiga percobaan manusia akhir bulan ini dengan 30.000 sukarelawan.

Jika uji coba ini berhasil, Moderna mengatakan, pihaknya berharap untuk menyiapkan dosis pada awal 2021.

Baca Juga: Membunuh Setengah Juta Orang di Seluruh Dunia, Wabah Covid-19 Menjadi yang Paling Mematikan dan Terparah Selama 100 Tahun

National Institutes of Health, yang mendukung vaksin Moderna, mengatakan, vaksin ini diperkirakan akan 80-90 persen berhasil.

Melansir Stat News, vaksin Covid-19 yang dikembangkan Pfizer dan BioNTech memacu respons kekebalan pada pasien yang sehat, tetapi juga menyebabkan demam dan efek samping lainnya, terutama pada dosis yang lebih tinggi.

"Kami sedang menguji kandidat lain. Namun, apa yang dapat kami katakan pada titik ini adalah ada kandidat yang layak berdasarkan pada imunogenisitas dan data keselamatan yang dapat ditoleransi lebih awal," ujar Dormitzer.

Source : kompas

Editor : Grid Star

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x