Follow Us

Indonesia Kembali Mencapai Rekor Kasus Baru Covid-19 Mencapai 1.331 Orang, 4 Hal Ini Menjadi Pemicunya, Salah Satunya Masyarakat yang Abai

Hinggar - Jumat, 19 Juni 2020 | 10:30
Ilustrasi: Virus corona
Shuttershock

Ilustrasi: Virus corona

Dalam mencari keseimbangan antara gas dan rem tadi, Tonang berpendapat diperlukan kepemimpinan dan arah kebijakan yang jelas dari pemerintah.

"Misalnya, kita longgarkan segini, kalau nanti bisa begini, kita tambah longgarnya. Kalau nanti ada begini, kita ketatkan lagi, dan seterusnya," ujar Tonang mencontohkan.

Menurutnya, hal tersebut harus jelas dan disampaikan di awal. Sehingga masyarakat mendapat acuan atau pegangan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Kabar Gembira Penangkal Corona Telah Ada, Obat Covid-19 Karya Anak Bangsa Ini Sudah Terdaftar BPOM dan Segera Beredar Luas di Pasaran, Jangan Asal Konsumsi Begini Kata Ahli!

3. Faktor testing yang agresif

Selain dua faktor tadi, melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia menurut Tonang yakni dikarenakan faktor testing yang agresif.

"Oh jelas itu (testing yang agresif) dan memang itu harapannya," ucap Tonang.

Namun, lanjutnya, yang sebenarnya diharapkan yakni jumlah pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang meningkat, tetapi jumlah yang positif menurun.

Baca Juga: Bak Keajaiban, Pasien Covid-19 Ini Sudah 91 Hari Dirawat Akhirnya Sembuh Berkat Isolasi Mandiri saat WFH, Ungkap Gejala Awalnya: Tarik Napas Aja Udah Gatel!

Tonang menjelaskan, saat ini angka positivitas masih berkisar di angka 11,5 persen.

"Kalau bisa, justru semakin banyak pemeriksaan PCR itu angka positivitas akan turun sampai di bawah 5 persen. Minimal itu dibawah 5 persen," papar Tonang.

Apabila jumlah pemeriksaan meningkat dan bersamaan jumlah positif juga meningkat, maka sebenarnya masih banyak kasus positif yang selama ini belum terdeteksi.

Source : Kompas.com

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular