"Ronda sudah sejak adanya pandemi corona. Sekarang ada teror poncong lebih insentif," tutur dia.
Sementara itu, Kapolsek Kutasari membenarkan adanya isu yang beredar tentang penemuan kain menyerupai kain kafan di pinggir jalan.
"Jadi ada orang lewat menemukan bungkusan plastik hitam di dalamnya ada kain menyerupai kain pocong, " jelasnya.
Saat diklarafikasi, kata dia, keterangan warga berubah-ubah.
Bahkan Kepala Desa setempat hanya mengaku mendengar adanya temuan tersebut.
"Jadi orang-orangnya perkataannya berubah-ubah. Tidak bisa dipegang," kata dia.
Ia menuturkan kain menyerupai kafan tersebut tengah disimpan warga.
Namun demikian pihaknya akan mengusut lebih lanjut tekait temuan itu.
Sebelumnya dikabarkan, teror pocong kembali membuat geger masyarakat Kabupaten Purbalingga.