"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut berduka cita sedalam-dalam2nya atas gugurnya rekan kerja kami. Ari Puspita Sari, S.Kep., Ns. Bersama janin yang dikandungnya. Semoga khusnul khotimah, keluarga yang ditinggalkan tabah... Jangan biarkan pengorbanannya sia2..." tulis pesan dalam kabar yang beredar.
Harif kembali memberikan konfirmasi terkait informasi yang kembali beredar soal perawat Ari. "Benar, sedang hamil 4 bulan," jawabnya singkat.
Kematian Ari tentu menambah panjang deret tenaga kesehatan baik dokter maupun perawat yang gugur dalam menangani pandemi Covid-19 di Indonesia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Perawat Hamil 4 Bulan Berstatus PDP Covid-19, Meninggal Dunia