Sebelumnya orang pertama yang disuntikan vaksin virus corona adalah Mayor Jenderal Chen Wei, ilmuwan militer China yang memimpin percobaan ini.
Sukarelawan lain bernama Li Min, dan istrinya Wang Feng, seorang pasien yang baru sembuh dari virus corona.
Menurut keterangan, para relawan yang berusia 18-60 tahun dalam uji coba ini dibagi menjadi tiga kelompok besar.
Dengan setiap kelompok yang masing-masing beranggotakan 36 orang mereka mendapatkan dosis rendah, sedang, tinggi.
Setiap kelompok berisi 36 orang, mereka mulai mendapatkan dosis sesuai dengan kelas masing-masing.
Selama 14 hari mereka akan menerima injeksi dan terus diawasi, saat ini baik China maupun AS keduanya sama-sama sedang mengembangkan vaksin virus corona.
Beijing telah memerintahkan militer untuk turun tangan dalam pembuatan vaksin tersebut, pengembangan masih terus berjalan dan akan terus disempurnakan hingga akhir Maret ini.
Namun belum diketahui pasti kapan vaksin ini akan dirampungkan dan siap diedarkan.