Follow Us

Bak Petir di Siang Bolong, Gelombang Covid-19 Susulan yang Lebih Sulit Disembuhkan, Peneliti Sebut Virus Corona Baru Menginfeksi Selama 49 Hari!

Tiur Kartikawati Renata Sari - Selasa, 07 April 2020 | 07:00
Bak Petir di Siang Bolong, Gelombang Covid-19 Susulan yang Lebih Sulit Disembuhkan, Peneliti Sebut Virus Corona Baru Menginfeksi Selama 49 Hari!
Xinhua

Bak Petir di Siang Bolong, Gelombang Covid-19 Susulan yang Lebih Sulit Disembuhkan, Peneliti Sebut Virus Corona Baru Menginfeksi Selama 49 Hari!

Baca Juga: Virus Corona Cepat Mewabah ke Seluruh Dunia padahal Sudah Social Distancing, Ternyata Penelitian Terbaru Meyakini Covid-19 Bisa Menyebar hingga 8 Meter!

Temuan ini diterbitkan pada 27 Maret 2020 di MedRxiv, sebuah situs web untuk menerbitkan laporan awal dari makalah medis yang belum dipublikasikan karena belum ditinjau oleh peneliti lainnya.

Laporan tersebut diterbitkan bukan untuk dijadikan sebagai panduan untuk praktik klinis.

Dalam kasus infeksi kronis menunjukkan, seseorang dapat menularkan virus corona ke orang lain selama berminggu-minggu walaupun ia tak menunjukkan gejala apa pun.

Baca Juga: Tanpa Disadari, Meski Tak Pernah Keluar Rumah Selama Physical Distancing, Ternyata Virus Corona Bisa Menyelundup Masuk ke Kediaman Kita Lewat 3 Hal Ini!

Para peneliti memperingatkan, mungkin ada lebih banyak pasien yang mengalami infeksi kronis tersebut.

Mereka mungkin telah menularkannya ke orang-orang sekitar dan memicu kembalinya wabah.

"Penularan virus yang berkepanjangan ini dapat memperparah situasi dan lebih banyak pasien Covid-19," kata laporan tersebut, seperti dikutip Sosok.ID dari The Sun.

Baca Juga: Lahirkan 2 Bayi Kembar di Tengah Wabah Mengerikan, Seorang Ibu Beri Nama Anaknya 'Corona' dan 'Covid', Penuh Perjuangan Melahirkan saat Lockdown: Kami Ingin Mengenang Hari Itu!

"Tanpa diduga, kami di sini melaporkan pasien tanpa gejala dengan masa penularan terpanjang."

Para peneliti menyimpulkan bahwa, virus ini tidak terlalu membuat pasien merasa kesakitan, tetapi memiliki masa penularan yang lebih panjang.

Selain itu, tambah mereka, pasien yang terinfeksi virus ini akan lebih susah disembuhkan dengan terapi teratur.

Source : sosok

Editor : Grid Star

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular