2. Isi paket
Setelah melakukan olah TKP, polisi mengungkap jika paket tersebut diduga berisi bubuk hitam yang diduga dari bahan petasan.
Polisi juga mnemukan dua kantong plastik 1 ons, empat bungkus plastik kosong, sisa residu, dan sumbu petasan.
Polisi juga memastikan jika ledakan yang terjadi di Asrama Polisi Sukoharjo ini tak ada kaitannya dengan aksi teror.
"Saya pastikan bahwa ledakan itu tidak ada unsur teror," kata Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Paket tersebut merupakan hasil razia.
Paket dibawa oleh Bripda Dirgantara yang merupakan korban ledakan setelah melakukan razia di kawasan Jurug, kota Solo.
Paket datang dari Indramayu yang dipesan pada 22 April 2021.
Paket ditujukan oleh seseorang berinisial A di wilayah Klaten.
Namun dalam perjalanan, paket terjaring razia anggota polisi.
3. Satu orang terluka