"Karena buat aku sih dijalanin aja, tapi kalau ditanyain soal alasan, enggak ada pikiran apa-apa," sambungnya.
Aktris 33 tahun itu juga mengatakan, ia tak ingin lagi mengingat masa lalunya.
Lagipula, pernikahannya yang gagal untuk ketiga kalinya itu memberi pelajaran kepada dirinya.
Ia tak mau lagi terlalu memikirkan soal asmara, dan lebih memilih untuk fokus kepada ketiga anaknya yang merupakan titipan dari Tuhan.
"Fokusnya sekarang gini udah berapa kali fokus sama urusan hati, sekarang udah ada nih yang Allah kasih yang punya hati tulus buat aku ya memang anak-anak. Jadi aku fokus sama anak-anak," jelas Risty Tagor.
Lebih lanjut, Risty Tagor menegaskan bahwa perceraiannya yang ketiga tidak ada masalah, termasuk faktor ekonomi. Perpisahan ini memang sudah menjadi kesepakatan mereka dan sudah dipertimbangkan dengan baik.
"Enggak sama sekali (faktor ekonomi). Apa pun yang aku lakukan selama ini semuanya kesepakatan baik-baik. Sekarang aku terserah sama Allah aja, fokus sama anak-anak," ujarnya.
Meski sudah berpisah dan gagal ketiga kalinya dalam berumah tangga, Risty tak pernah menyimpan dendam dan sakit hati kepada ketiga mantan suaminya itu. Bahkan ia masih berteman baik dengan ketiga mantan suaminya tersebut.
Begitu juga dengan anak-anaknya, ketiganya sudah bisa mulai menerima kegagalan rumah tangga ibunya itu dengan ayah mereka.
"Anak-anak juga sudah terbiasa. Maksudnya semua baik-baik saja. Memang semua sudah jadi saudara sih (mantan suami)," ungkap Risty.
Risty Tagor tak mau membuat hubungan anak-anaknya dengan ayah mereka menjadi buruk, oleh karena itu ia pun tak membatasi apabila sang anak ingin bertemu dengan ayahnya.
"Kalau batasan gini, mereka kan sekolah, sudah pasti mereka boleh bertemu," ucap Risty Tagor.